"Ada potensi kelelahan para pengemudi, khususnya sepeda motor dari arah Jakarta dan Tangerang, maka harus dibuat `rest area`. Kami minta minimarket buka 24 jam untuk keperluan tersebut, " kata Pelaksana Bidang Lalu Lintas Dishub Kota Bekasi, Aryo W, di Bekasi, Selasa.
Menurut dia, lahan fasos/fasum milik pemerintah daerah di lintasan mudik Kota Bekasi kurang memadai untuk difungsikan sebagai rest area pemudik karena luasan yang terbatas dan belum dilengkapi fasilitas penerangan dan toilet.
Strategi yang paling efektif, kata dia, adalah meminta peran pengusaha minimarket untuk membuka usahanya selama 24 jam mulai dari H-7 hingga H-1 Lebaran agar area parkir bisa dimanfaatkan sebagai rest area bagi pemudik.
"Kami segera menyebarluaskan surat imbauan kepada Alfamart dan Indomaret di seluruh koridor mudik Kota Bekasi untuk buka 24 jam dan menyiapkan lahannya untuk tempat istirahat," katanya.
Selain minimarket, kata Aryo, pihaknya juga berkirim surat untuk permintaan yang sama kepada Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).
Pihaknya juga akan mengintensifkan penempatan personel di jalur mudik guna memastikan tidak ada pemudik yang parkir di bahu jalan. "Tidak boleh ada parkir on street yang akan disertai dengan penempatan petugas," katanya.
Menurut dia, parkiran bahu jalan hanya mengakibatkan penyempitan jalur sehingga berpotensi memicu kemacetan parah.
Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2018
