Tolong dilihat kapan kita memulai nanam udang kapan panen itu harus dihitung betul, agar bisa mendapatkan keuntungan sehingga itu betul-betul kita tahu kapan harga pas naik kapan harga pas turun."
Indramayu (ANTARA News) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) berpesan kepada para nelayan budidaya Indramayu, Jawa Barat, untuk melihat peluang dan harus dihitung betul ketika berusaha, agar bisa untung.

"Tolong dilihat kapan kita memulai nanam udang kapan panen itu harus dihitung betul, agar bisa mendapatkan keuntungan sehingga itu betul-betul kita tahu kapan harga pas naik kapan harga pas turun," pesan Presiden kepada Nelayan di Indramayu, Rabu.

Menurut Kepala Negara, ketika berusaha apapun harus benar-benar tahu peluang sehingga bisa meminimalkan kerugian dan bahkan bisa mendapatkan untung.

Presiden mengatakan kebiasaan para nelayan itu, ketika misalkan harga udang vaname naik, kemudian beramai-ramai menanam yang sama.

"Kalau kita ini senengnya itu kalau harga naik ramai-ramai ngerjain udang vaname. Begitu harga anjlok ngilang semua, itu yang namanya bekerja itu harus dihitung dan dikalkulasi, kapan memulai dan memanen," ujarnya.

Pesan yang disampaikan Presiden itu saat ditanya oleh seorang nelayan yang bernama Carikam, terkait harapannya yang menginginkan pemerintah dapat meningkatkan harga.

"Ya permintaan saya kepada pemerintah untuk meningkatkan harga (udang vaname), agar bisa untung," kata Carikam.

Atas pertanyaan itulah Presiden memberikan pesan kepada para nelayan. Dan Presiden juga memastikan kalau Pemerintah tidak dapat mengintervensi pasar.

"Kalau harga itu tidak mungkin pemerintah intervensi. Karena harga itu ditentukan oleh pasar, kalau produksinya banyak permintaan berkurang ya otomatis harganya turun itu otomatis," kata Kepala Negara.

Pewarta: Khaerul Izan
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2018