Jakarta (ANTARA News) - Pencopotan Zaenal Maarif dari keanggotaan DPR/MPR dan dari posisinya sebagai Wakil Ketua DPR menimbulkan rivalitas baru di DPR berupa perebutan kursi di posisi Wakil Ketua DPR. PPP, seperti disampaikan Ketua DPP PPP Emron Pangkapi di Jakarta, Kamis, termasuk pihak yang menuntut agar dilakukan kocok ulang terhadap komposisi pimpinan MPR. Selain PPP, Partai Demokrat (PD) juga memiliki niat yang sama. Jika dilakukan kocok ulang, anggota Fraksi PPP DPR memiliki peluang untuk memperoleh kesempatan menjabat Wakil Ketua DPR. Fraksi PPP berkekuatan 57 kursi, sedangkan PD berkekuatan 58 kursi. Emron mengemukakan, pemilihan pimpinan DPR RI pada Oktober 2004 adalah paket yang waktu itu dimenangkan Koalisi Kebangsaan. Ketika Zaenal direcall, maka komposisi itu harus diubah dengan dilakukan kocok ulang. Upaya Zaenal untuk tetap bertahan di Senayan sebagai anggota Fraksi Partai Bintang Reformasi (PBR) berakhir antklimaks setelah Keppers pergantian antar waktu (PAW) atau recall terbit dan dengan demikian karir politik tokoh asal Solo (Jawa Tengah) ini pupus.(*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2007