"Waktu kecil saya suka berandai-andai kalau ditanya sama orang lain pekerjaan saya apa dan menjawab 'I am a banker'. How cool is that!" kata dia dalam keterangan tertulis kepada ANTARA News, Jumat.
"Dari kecil saya punya cita-cita untuk menjadi seorang bankir, sepertinya keren. It look so cool! Terutama dari segi penampilan, yang selalu rapi, profesional dan terlihat smart," kata dia.
Aktor kelahiran 1 May 1987 itu akhirnya bisa merasakan kehidupan seorang bankir melalui perannya dalam mini seri "Sparks".
Untuk seri itu, Arifin sempat "magang" sesaat di salah satu bank swasta sebagai bagian Relationship Manager, Institutional Banking Group. Dia mengenakan pakaian formal ala eksekutif muda, sepatu pantofel, celana bahan, dan jas lengkap dengan dasi pada hari pertama bekerja. Namun dia justru mendapati pegawai bank yang berpakaian kasual, santai namun rapi.
"Berbeda banget ya dari seperti apa yang saya bayangkan. Saya selalu berpikir bahwa kalau bank itu selalu serius, penuh perhitungan dan kecenderungan budaya yang agak kaku dan birokrasi yang cukup rumit," katanya.
"Setelah mencoba jadi pegawai Bank DBS Indonesia ternyata sangat berbeda. Budaya perusahaan yang santai, tetapi juga serius. Ya... millennials banget gitu."
Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2018
