Jakarta (ANTARA News) - Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi, mendorong kejuaraan golf junior dilakukan secara berkala karena dengan banyak menggelar kejuaraan akan lahir atlet-atlet potensial yang bakal menjadi tulang punggung timnas.

"Jangan hanya satu kali setahun, tapi tiap tiga bulan sekali," kata Nahrawi, di sela penutupan kejuaraan golf Menpora-Pagi Junior Golf Championship 2018 yang pertama di Emeralda Golf Tapos Depok, Jawa Barat, Kamis.

Apa yang dikatakan itu bukan tanpa alasan mengingat Indonesia dikenal banyak memiliki lapangan golf. Kondisi tersebut sangat mendukung untuk banyak menggalar kejuaraan junior.

"CSR-nya buat kejuaraan junior. Seperti di Emeralda sini," kata menpora dihadalan ratusan pegolf junior serta orang tua dari atlet yang hadir dalam kejuaraan yang didukung penuh Kementerian Pemuda dan Olahraga itu.

Demi meningkatkan kejuaraan terutama untuk junior, Nahrawi meminta kepada Pengurus Besar Persatuan Golf Indonesia (PB PGI) untuk berperan aktif dan menggandeng pengelola lapangan golf yang ada di Indonesia.

Terkait dengan kejuaraan yang diprakarsai Kemenpora dan Emeralda Golf, dia sangat mengapresiasi mengingat jumlah peserta mencapai 112 pegolf muda yang delapan di antaranya berasal dari luar negeri seperti Thailand.

"Kejuaraan ini merupakan ajang pencarian bakat. Lihat saja pesertanya. Banyak pula yang berusia dibawah 12 tahun. Jelas ini sangat bagus. Kami berharap kejuaraan ini bisa dilakukan berkala juga," kata menpora dengan optimistis.

Sementara itu Wakil Sekjen PB PGI, I Gusti Putu Gede, mendukung rencana pemerintah tersebut. Apalagi saat ini sudah diawali dengan menggelar kejuaraan golf junior yang bahkan sudah masuk kalender federasi golf Asia.

"Dengan masuk kalender resmi maka pegolf terbaik bakal mendapatkan poin. Harapan kami pegolf terbaik juga mendapatkan perhatian penuh dari pemerintah dalam hal ini Kemenpora," katanya, di sela penutupan Menpora-Pagi Junior Golf Championship 2018.

Perhatian yang dimaksud, kata dia, pemerintah diharapkan memberi beasiswa golf maupun pendidikan bagi atlet potensial. Apalagi prestasi pegolf junior Indonesia saat ini sudah layak disandingkan dengan pegolf luar negeri.

Pewarta: Bayu Kuncahyo
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2018