Sukabumi (ANTARA News) - Sebuah gudang minyak tanah di Jalan Palabuhan 11 KM 17 RT 03/RW04 Kampung Pangleseran Desa Sirnaresmi Kecamatan Gunungguruh Kabupaten Sukabumi hangus terbakar, termasuk 10 ton lebih minyak tanah dan puluhan tabung gas elpiji ikut ludes. Keterangan yang dihimpun ANTARA, Rabu, menyebutkan peristiwa kebakaran di gudang minyak PD Andri Jaya milik H Oding itu sekitar pukul 05.00 WIB ketika semua warga tengah terlelap tidur. Dugaan sementara penyebab kebakaran akibat hubungan arus pendek. Kebakaran itu menghabiskan 20 tabung gas elpiji, 10 ton minyak tanah yang berada di tangki dan 6.000 liter minyak tanah yang ada di drum. Petugas dari dinas kebakaran yang menurunkan sebanyak empat mobil. Kobaran api tidak sampai merembet ke rumah warga. Kobaran api berhasil dipadamkan sekitar pukul 08.30 WIB. "Sekitar pukul 05.00 WIB, tetangga saya yang bernama Lina melihat kobaran api yang berada di gudang minyak tanah tersebut. Kemudian memberitahukan kepada warga yang lain," kata salah seorang saksi mata, Bambang (40). Ketika dilihat, lanjut dia, ternyata kobaran api beserta asap hitam sudah mulai membumbung tinggi dan warga langsung menghubung dinas kebakaran untuk memadamkan api tersebut. "Tak berselang lama, petugas pemadam kebakaran langsung menurunkan empat unit mobil kebakaran untuk memadamkan api tersebut," katanya seraya menyebutkan kebakaran diduga karena arus pendek listik yang kemudian menyentuh minyak tanah. Akibat peristiwa tersebut arus kendaraan dari Kota Sukabumi-Pelabuhanratu-Surade mengalami kemacetan.(*)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2007