Semua harus masuk Kupang sebagai entry port sebelum para peserta melanjutkan perjalanan ke daerah lain di Indonesia.Kupang (ANTARA News) - Sebanyak 17 dari 20-an kapal layar peserta Sail Indonesia 2018 telah tiba di Pantai Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
Dari 17 peserta yang sudah tiba di Pantai Kupang itu, sebagian besar di antaranya telah menjalani pemeriksaan oleh petugas dari Kantor Imigrasi Kupang, lainnya sedang dalam pemeriksaan, kata Kepala Bidang Destinasi Dinas Pariwisata Kota Kupang, Pomi Oja, kepada Antara di Kupang, Kamis, terkait kedatangan peserta Sail Indonesia 2018.
"Sampai pukul 12.00 WITA, sudah ada 17 kapal yang sudah tiba di Pantai Kupang. Ada sebagian yang baru tiba dini hari dan masih menjalani pemeriksaan," katanya.
Setelah melakukan pemeriksaan dokumen keimingrasian, para peserta baru diperbolehkan melakukan aktivitas di dalam kota maupun ke destinasi-destinasi yang disiapkan pemerintah.
Menurut dia, puluhan kapal layar peserta Sail Indonesia 2018, sudah bertolak dari Darwin, Australia sejak 27 Juli 2018, menuju Pantai Kupang. Namun, kemungkinan sebagian di antara mereka terlambat tiba di Kupang, karena cuaca di wilayah perairan laut yang kurang bersahabat.
"Tidak mungkin mereka langsung ke daerah lain di Indonesia. Semua harus masuk Kupang sebagai entry port sebelum para peserta melanjutkan perjalanan ke daerah lain di Indonesia," katanya.
Pada Kamis (2/8) malam, Pemerintah Kota Kupang akan menggelar acara gala dinner bersama peserta Sail Indonesia 2018 sehingga diharapkan paling lambat semua peserta Sail Indonesia sudah bisa tiba di Kupang paling lambat, Kamis (2/8) petang.
Dia menambahkan selama berada di Kupang, para peserta akan mengunjungi beberapa destinasi pariwisata, termasuk melihat pusat Kota Kupang. Untuk itu, kota-kota yang disinggahi, khususnya di provinsi berbasis kepulauan itu, dapat memanfaatkan momentum ini untuk mempromosikan daerah.
Pewarta: Bernadus Tokan
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2018
