Bandung (ANTARA News) - Polres Bandung dibantu TNI, dan Pemerintah Daerah memberlakukan pola  empat ring untuk pengamanan pertandingan sepak bola Asian Games yang digelar di Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung.


Baca juga: Jadwal Pertandingan Sepakbola Pria Asian Games 2018

"Kita sudah siapkan 1.254 personil gabungan dari TNI, Polri termasuk pemerintah daerah seperti Satpol PP, Dinkes, kami bagi menjadi empat ring," ujar Kapolres Bandung, AKBP Indra Hermawan, Kamis.



Pola ring ini terbagi atas pengamanan di jalur menuju stadion, pintu masuk menuju stadion, jalur parkir, serta di dalam arena stadion.?



Polisi juga memberlakukan pengamanan berlapis. Saat memasuki kompleks stadion, penonton akan diperiksa fisik dan seluruh barang bawaan. Kemudian saat masuk ke pintu masuk tribun, pemeriksaan fisik dan barang kembali dilakukan.



"Saya rasa semuanya kita antisipasi supaya kita betul-betul sangat berhati-hati sekali. Karena ini merupakan kepercayaan Asia terhadap Kabupaten Bandung maka harus kita jaga," kata dia.



Ia berharap masyarakat juga turut membantu pelaksanaan Asian Games di Si Jalak Harupat. Karena menurutnya, kesuksesan penyelenggaraan dapat tercermin dari ramainya masyarakat yang berbondong-bondong ke stadion.



"Bagi masyarakat mari kita menyukseskan dan ikut mengamankan pelaksanaan Asian Games ini," kata dia.



Terdapat sejumlah catatan bagi para penonton yang akan menyaksikan langsung laga sepak bola di stadion, salah satunya dilarang membawa tas ransel.



Vice President INASGOC, Sjafrie Sjamsoeddin, pada Rabu (7/8) di Si Jalak Harupat mengimbau, agar masyarakat tidak membawa barang bawaan berlebih ke dalam stadion. Pasalnya, di sekitar arena stadion, panitia tidak menyiapkan tempat penitipan tas ransel.



"Karena ini memang standar pengamanan internasional jadi diimbau jangan bawa tas ransel atau backpack," kata dia. (KR-ASP).

 

Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2018