Istana Bogor (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meminta para orang tua agar menyiapkan anak-anaknya untuk menjadi generasi penerus bangsa. "Karena anak-anak kitalah yang kelak akan membawa bangsa ini maju," katanya di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat (Jabar), Minggu. Pesan itu, seperti dilansir Kantor Dinas Informasi, Kepariwisataan dan Kebudayaan Kota Bogor, Minggu, disampaikan Presiden Yudhoyono saat memberikan sambutan tanpa teks saat menghadiri Lomba Lukis dan Cipta Puisi Anak-Anak Tingkat Nasional di Istana Bogor. Pada kesempatan itu, Presiden yang hadir bersama Ibu Negara, Ny Hj Ani Yudhoyono dan sejumlah menteri kabinet Indonesia bersatu berkesempatan meninjau langsung suasana lomba. Sesekali, Presiden dan Ibu Ani menyempatkan diri berbincang dengan para peserta lomba. Anak-anak pun terlihat sumringah mendapat kesempatan berbincang dengan orang nomor satu di Indonesia ini. Kepala Negara mengaku merasa bangga dengan prestasi anak-anak Indonesia yang ikut lomba pada tahun ini. "Tadi saya keliling, dan harus saya akui lukisan dan puisi anak-anakku sangat bagus," katanya. Dalam kesempatan itu, Presiden juga menitipkan pesan untuk anak-anak Indonesia. "Tetap belajar dengan baik, sayangi orang tua dan guru, pelihara jasmani dengan rajin berolahraga, taat beragama, dan rukunlah sesama kawan," katanya. Sementara itu, pada lomba lukis, Zufar Azka Prabaswara (7 tahun), pelajar kelas III SD At-Taufiq, Cempaka Putih, Jakarta, berhasil menjadi juara pertama, setelah tim juri yang terdiri atas GM Sudharta, Syamsudin Hardjakususmah (Sam Bimbo), Murti Bunanta, Watie Moerany, dan Ipong Purnomosidhi, memberikan penilaian. Kegembiraan yang sama dirasakan pula oleh Shifa Khairunnida, yang jauh-jauh datang dari Lampung Timur. Meski tidak menjadi juara pertama, namun Shifa --begitu panggilan akrabnya--sukses meyakinkan para dewan juri puisi yang terdiri dari Putu Wijaya, Taufik Ismail, Titiek Puspa, Yose Rizal Manua, dan Sony Farid Maulana, sehingga puisi pelajar kelas VI SD itu dinobatkan menjadi juara II untuk lomba puisi. Zufar Azka Prabaswara, usai dinobatkan menjadi juara pertama menyatakan rasa gembiranya. "Seneng banget!" sesaat turun dari panggung menerima hadiah. Tatkala ditanya akan diapakan hadiah beasiswa senilai Rp10 juta yang diterimanya dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, ia mengaku baru punya satu rencana. "(Hadiahnya) mau dibeliin robot-robotan," kata Azka. Sedangkan Shifa Khairunnida juga mengaku gembira dengan hasil yang diraihnya. "Aduh seneng banget, dan `ggak nyangka (dapat juara II)," kata Shifa yang mengaku dapat ide menulis dari sang ibu. Juru Bicara Kepresidenan, Dino Patti Jalal yang datang bersama istri dan kedua anaknya mengaku cukup terkejut melihat hasil karya peserta. "Luar biasa. Saya berharap nantinya anak saya bisa juga seperti mereka," katanya sambil melirik ke anak bungsunya yang ada dipangkuannya. Karena terkesan atas karya anak-anak itu, Dino langsung membeli salah satu karya peserta. "Akan saya pajang di kantor saya," katanya.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007