Jakarta (ANTARA News) - PT Bakrie Sumatera Plantations (UNSP) akan mendapat pasokan 23.100 ton minyak sawit dari PT Guntung Idamannusa (GIN). Sekretaris Perusahaan UNSP, Fitri Barnas, dalam laporannya ke Bursa Efek Jakarta (BEJ), Rabu, mengatakan bahwa tambahan pasokan minyak sawit ini setelah perseroan dan GIN menandatangani "management agreement" dan "Offtake for Crude Palm Oil in Bulk" pada 13 Agustus lalu. Menurut Fitri, dalam perjanjian ini perseroan melaksanakan jasa manajemen dan teknik untuk mengelola lahan kebun dan pabrik kelapa sawit milik GIN seluas 10.815,82 hektar yang berlokasi di Kecamantan Pelangsiran, Kabupaten Indragirihilir, Riau. Jasa manajemen ini untuk meningkatkan produktifitas lahan kebun sawit dan pabrik GIN untuk menghasilkan minimal sebanyak 23.100 ton minyak sawit mentah (CPO), katanya. "23.100 ton CPO ini selanjutnya berdasarkan perjanjian Offtake CPO dijual ke perseroan," jelas Fitri. Dia juga menambahkan bahwa dalam perjanjian dengan GIN ini tidak mengandung unsur benturan kepentingan berdasarkan peraturan Bapepam-LK, serta bukan transaksi material. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007