Chicago (ANTARA News) - Hujan disertai angin ribut serta petir dan guruh melanda Amerika Serikat (AS) tengah untuk kelima harinya Kamis waktu setempat (Jumat WIB), sementara banjir yang menghantam wilayah itu telah menelan korban jiwa dan ratusan orang mengungsi. Gelombang badai menghantam daerah Chicago persis sebelum Kamis petang, yang menyebabkan para pelajar di sekolah-sekolah terkurung, menumbangkan lusinan pohon , mengacaukan arus lalulintas kereta api penumpang dan merusak pot-pot bunga, kata berita berbagai media. Bandara Internasional O`Hare ditutup sebentar setelah menara pengawasnya dikosongkan selama 13 menit ketika peringatan-peringatan topan dikeluarkan untuk daerah itu. Badan kereta api penumpang lokal mengatakan 4.000 penumpang yang akan pulang ke rumah terlantar beberapa waktu setelah topan menumbangkan satu tiang listrik di jalur salah satu koridor yang ramai. Tidak ada korban tewas dilaporkan, tapi kerusakan luas. Sekitar 40 orang cedera akibat atap rumah ambruk, di satu kawasan industri di kota Chicago Barat, tapi tidak ada mereka yang cedera terancam nyawanya, kata laporan-laporan media. Dari Ohio ke Nebraska , 13 orang tewas secara langsung atau tidak langsung dihantam rangkaian terakhir badai dan mengakibatkan air tinggi. Dua orang dewasa dan seorang anak-anak tewas akibat kena sengatan listrik di Wisconsin ketika kilat menghantam satu tiang telepon di sebuah halte bus di Madison, Rabu. Sebelmnya hjan deras mengguyur Texas dan Oklahoma berkaitan dengan satu badai tropis menewaskan lebih dari 24 orang. Daerah sekitar Findlay, Ohio baratlaut , termasuk di antara yang paling parah, kendatipun Sungai Blanchard di sana mulai surut setela meluap pada tingkat mendekati rekor lebih dari dua meter di atas tingkat banjr. Badan Cuaca Nasional mengeluarkan satu peringatan banjir bandang untuk daerah-daerah di wilayah itu karena hujan yang disertai angin ribut terus bergerak melalui daerah itu. Sembilan daerah Ohio telah dinyatakan berada dalam keadaan darurat. Banjir telah surut di Ottawa, barat Findlay, kata jurubicara Badan Manajemen Keadaan Darurat Ohio, Tom Hunter sebelumnya. "Tingkat banjir naik 30 cm Kamis malam , dan banyak daerah Findlay masih tergenang pada saat ini karena air tidak cepat surut," katanya. Seorang pria tua di Ohio utara meninggal akibat menghirup asap setelah air bah menumpahkan kaleng bensin ,yang kemudian terbakar, katanya. Dan seorang kakek berusia 92 tahun meninggal setelah terperangkap oleh banjir di mobilnya , Kamis di satu jalan daerah Ohio , kata suratkabar Findlay Courier dalam situsnya. Peringatan-peringatan banjir juga dikirim ke daerah-daerah Iowa, Illinois dan Indiana setelah badai Kamis malam yang menyebabkan hujan naik dari 2,5 cm menjadi 12,5cm di beberapa daerah. Para ahli cuaca memperingatkan kemungkinan banjir besar di sepanjang Sungai Des Moines di daerah Fort Dodge, Iowa baratlaut, demikian Reuters.(*)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2007