Minyak mentah Brent untuk pengiriman November, naik tipis 0,13 persen menjadi 78,8 dolar AS per barel
New York (ANTARA News) - Harga minyak global naik pada akhir perdagangan Jumat (Sabtu pagi WIB), karena para pedagang menungggu pertemuan Komite Pemantau Bersama (JMMC) dengan Organisasi Negara-Negara Pengekspor Minyak (OPEC) dan mitranya di Aljazair yang dijadwalkan pada 23 September 2018.

Para pelaku pasar telah menyatakan kekhawatiran mereka atas kemajuan pada ekspansi produksi tambahan dalam pertemuan tingkat tinggi yang akan datang oleh OPEC dan negara-negara penghasil minyak lainnya.

Namun, sebut Xinhua, laporan diskusi yang sedang berlangsung tentang kenaikan produksi sebesar 500.000 barel per hari oleh OPEC dan lainnya mempersempit kenaikan harga minyak internasional pada Jumat (21/9).

Selain itu, jumlah rig yang beroperasi di Amerika Serikat menurun menjadi 1.053 rig pada pekan yang berakhir 21 September dibandingkan 1.055 rig dalam seminggu yang lalu, menurut data yang dikeluarkan oleh perusahaan jasa ladang minyak Baker Hughes pada Jumat (21/9).

Minyak mentah AS, West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman November, meningkat 0,46 dolar AS menjadi menetap di 70,78 dolar per barel di New York Mercantile Exchange.

Sementara itu, patokan internasional, minyak mentah Brent untuk pengiriman November, naik tipis 0,13 persen menjadi menetap pada 78,8 dolar AS per barel di London ICE Futures Exchange.

Baca juga: Trump kritik OPEC, minyak hentikan kenaikan beruntun
Baca juga: OPEC beri sinyal tak naikkan produksi, harga minyak naik satu persen

 

Pewarta: Apep Suhendar
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2018