Kupang (ANTARA News) - Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Darat (AD) akan memprogramkan latihan bersama dengan tentara Australia di pusat pelatihan Sulamu, Kabupaten Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). "Daerah latihan ini cukup ideal dan memungkinkan untuk latihan bersama dengan tentara asing," kata Asisten Operasional (Asops) Kepala Staf TNI AD (Kasad), Mayjen TNI Iwan Sulandjana, saat berkunjung ke pusat latihan militer di Sulamu, sekitar 79 kilometer arah utara Kota Kupang, Selasa sore. Mayjen Sulandjana meninjau pusat latihan militer di Sulamu yang kini sedang dalam proses penataan kawasan latihan tempur itu, bersama Kepala Staf Kodam IX/Udayana, Brigjen TNI S.E.E. Sagala, yang didampingi Komandan Korem (Danrem) 161/Wirasakti, Kolonel Inf Arief Rachman. Pusat latihan tempur pada areal seluas 430 hektare yang dihibahkan Pemerintah Kabupaten Kupang kepada TNI AD itu, sedang ditata oleh jajaran Korem 161/Wirasakti sejak September 2006 menggunakan dana swadaya. Arena latihan itu memiliki areal lapangan tembak yang representatif untuk latihan gabungan dengan tentara asing. Jarak tembak menggunakan laras panjang dapat mencapai 600 meter. Ratusan hektare lahan hibah Pemerintah Kabupaten Kupang itu memungkinkan untuk latihan tembak menggunakan senjata berat seperti mortir dengan jarak tembak hingga 1-2 kilometer. Selama ini, lahan kosong seluas 50 hektere itu hanya berbentuk kawasan hutan berbukit yang tidak difungsikan pemerintah maupun masyarakat setempat. Di kawasan latihan milter itu sudah terbangun barak prajurit dan bangunan komando latihan serta perumahan dinas komandan. Bahkan, telah ada gedung serba guna yang dapat difungsikan sebagai ruang pertemuan atau berbagai kegiatan seremonial. Mayjen Sulandjana mengatakan, untuk tahap awal TNI AD akan memprogramkan latihan bersama antarkodam atau Kodam IX/Udayana dengan `Northern Command` (Komando Australia Utara). Sejauh ini, kata Sulandjana, latihan bersama TNI AD dengan tentara asing seperti Australia dan negara lainnya lebih banyak dipusatkan di Pulau Jawa. Latihan gabungan TNI dengan tentara Singapura, Thailand, Fiji dan Australia secara rutin dalam beberapa tahun terakhir ini juga masih mengandalkan areal di Baturaja Malang. "Kemarin (beberapa bulan lalu, red) kami latihan bersama dengan tentara Australia di Pulau Seribu. Itu latihan rutin setiap tahun dan tahun depan TNI yang akan ke Australia untuk latihan bersama," ujarnya.(*)

Editor: Heru Purwanto
Copyright © ANTARA 2007