Makassar (ANTARA News) - Tuan rumah PSM berhasil mengamankan tiga poin penting usai mengalahkan Arema FC dalam lanjutan kompetisi Liga 1 pekan ke-25 di Stadion Gelora Andi Mattalatta Mattoanging Makassar Sulawesi Selatan, Minggu.

Kemenangan tipis yang diraih hari ini sudah cukup untuk menyamai perolehan poin Persib Bandung di puncak klasemen sementara dengan raihan 44 poin.

Pelatih PSM Robert Rene Alberts mengatakan pertandingan ini berjalan sulit seperti yang diperkirakan sejak awal meski pada akhirnya bisa dilewati dengan manis.

"Saya bangga dengan para pemain yang mana bisa menghalau tekanan-tekanan aneh yang terjadi di babak kedua. Dan jika mereka bisa atasi pertadingan seperti ini maka tentu akan bisa mengatasi berbagai tantangan di pertandingan selanjutnya," ujarnya.

Asisten Pelatih Arema FC Kuncoro mengatakan meski gagal meraih poin namun permainan timnya sudah maksimal.

"Jadi kita memang kecolongan lewat gol pertama di menit ke -7.Namun secara umum, tim sudah tampil cukup baik," katanya usai pertandingan.

Sementara itu, ambisi mengamankan kemenangan kandang membuat para pemain PSM langsung tancap gas mengejar gol cepat.

Upaya itu mendapatkan hasil cukup baik saat pertandingan baru berjalan 4 menit melalui Wiljam Pluim. Namun upaya individual pemain Belanda itu dihentikan paksa oleh bek Arema Rokha Arthur Cunha da Rocha yang hanya membuahkan tendangan bebas yang juga gagal menjadi gol.

Namun upaya tim tuan rumah betul-betul mendapatkan hasil sesuai harapan dengan lahirnya gol pembuka melalui kaki M Rahmat pada menit ke-7. Gol ini diawali dari umpan cerdik Wiljam Pluim kepada M Rahmat tanpa mampu diantisipasi bek lawan.

M Rahmat nyaris mencetak gol keduanya pada menit ke-9. Sayang umpan manis yang kembali diberikan Wiljan gagal dimanfaatkan setelah tendangannya hanya melambung diatas mistar gawang Arema FC.

Memasuki menit 18, PSM kembali mendapatkan peluang melalui tendangan keras dari Marc Anthony Klok. Namun peluang itu bisa dimentahkan penjaga gawang Arema dan hanya menghasilkan tendangan sudut bagi tim Juku Eja.

Sebaliknya tim tamu Arema juga tidak mau tinggal diam.Upaya untuk menyamakan kedudukan nyaris terwujud melalui kaki Rivaldi. Namun tendangan kerasnya masih bisa dibelokkan penjaga gawang Imam Arif

Begitupun dengan peluang emas dari Hardianto yang sudah bebas didepan mulut gawang.Tapi umpan silang Makan Konate tidak dapat dijangkau yang membuat skor tetap tidak berubah 1-0 untuk kemenangan PSM hingga berakhirnya babak pertama.

Memasuki babak kedua, kedua tim sama-sama mencoba menciptakan gol. Tetapi justru tim tamu yang lebih dulu mampu mencetak gol melalui Ahmad Nur Ardianto di menit 60 sekaligus membuat skor menjadi 1-1.

Gol balasan Arema ini diawali dari serangan cepat dari sudut kanan PSM yang dilakukan M Rafli yang mampu memberikan umpan silang yang bisa dikonversi menjadi gol oleh Ardianto.

Namun gol itu dapat dibayar lunas Guy Junior yang akhirnya mampu membawa PSM kembali unggul 2-1 melalui golnya pada menit 68.

Gol ini hasil kesalahan kapten Arema FC Hamka Hamzah yang gagal melakukan sapuan sempurna yang justru bolanya mengarah ke Guy Junior yang tanpa kesulitan menaklukkan gawang Arema FC.

Gol ini menjadi yang terakhir dalam pertandingan tersebut hingga wasit meniup peluit tanda berakhirnya pertandingan.

Baca juga: PSM pede kalahkan arema demi jaga posisi

 
Pesepak bola PSM Makassar M Rahmat (kiri) berebut bola dengan pesepak bola Arema FC Hamka Hamzah (kanan) dalam lanjutan Liga 1 di Stadion Andi Mattalatta, Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (14/10/2018). Tuan rumah PSM Makassar menang melawan Arema FC dengan skor 2-1 (1-0). ANTARA FOTO/Abriawan Abhe/foc.

(KR-AKR/S036)

Pewarta: Abdul Kadir
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018