Jakarta (ANTARA News) - Jauh di kedalaman laut Barents yang berada di wilayah perairan Rusia, sebuah kapal selam Amerika Serikat yang dipimpin kapten Joe Glass (Gerard Butler) berupaya menyelediki tenggelamnya kapal selam milik Amerika Serikat lainnya.

Namun seketika misi tersebut berubah menegangkan ketika ditemukan fakta akan terjadi sebuah kudeta terhadap presiden Rusia yang dapat mengancam hingga menyebabkan potensi terjadinya perang dunia ke-3.

Glass pun harus mengirim kelompok elit Navy Seal untuk menyusup ke wilayah perairan musuh dan menyelamatkan presiden Rusia yang diculik untuk mencegah terjadinya perang dunia ke-3.

Itulah sepenggal cerita dari film terbaru berjudul "Hunter Killer" yang disutradarai oleh Donovan Marsh. Secara keseluruhan film "Hunter Killer" menyajikan jalan cerita yang menarik dan begitu menegangkan.

Pertempuran bawah laut yang melibatkan kapal selam bertenaga nuklir digambarkan dengan visualisasi yang luar biasa sehingga mampu membawa penonton terbawa dengan suasana yang menegangkan.

Belum lagi keterlibatan berbagai armada tempur lain, seperti kapal perang, pesawat tempur, rudal balistik, hingga pasukan elit khusus semakin membuat film ini tak boleh dilewatkan begitu saja, terutama bagi penggemar film bertema peperangan.

Bahkan kabarnya produksi "Hunter Killer" juga didukung penuh oleh Angkatan Laut Amerika Serikat. Meskipun konflik yang diangkat dalam film merupakan masalah klasik dua negara adidaya Amerika Serikat dan Rusia.

Film ini juga dibintangi oleh aktor kawakan peraih Oscar Gary Oldman, serta beberapa nama tenar seperti Common, Toby Stephens, dan Linda Cardellini. "Hunter Killer" rencananya akan tayang di bioskop pada tanggal 26 Oktober 2018.

Baca juga: Gary Oldman aktor terbaik Oscar 2018
 

Pewarta: Yogi Rachman
Editor: Monalisa
Copyright © ANTARA 2018