Jangan mudah tergoyahkan dengan berita-berita bohong ...Jakarta (ANTARA News) - Gubernur Akademi Bela Negara (ABN) Partai NasDem, IGK Manila mewisuda sebanyak 283 siswa angkatan kedua ABN yang diharapkan berkontribusi untuk memenangkan partai besutan Surya Paloh itu pada Pemilu 2019.
"Kita harapkan, para wisudawan ini bisa mempraktekkan ilmunya di kehidupan sehari-hari dan bisa membantu partai di Pemilu nanti," kata IGK Manila di sela-sela Acara Wisuda di Kampus ABN, Pancoran, Jakarta Selatan, Selasa.
Ia menyebutkan, para wisudawan ABN ini harus memiliki kecerdasan, militan, loyalitas tinggi dan pekerja keras.
"Dengan kemampuan yang dimiliki tersebut, maka bisa memenangkan partai di Pemilu 2019 melalui para generasi milenial ini," kata IGK Manila.
Menurut dia, wisudawan ABN yang telah lulus ini akan berkiprah di kepartaian, sehingga diharuskan untuk memiliki semangat dan loyalitas yang tinggi untuk mencapai target yang ditentukan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh, yakni masuk tiga besar di Pemilu 2019.
Di hadapan para wisudawan, ia meminta wisudawan ABN lebih cerdas dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Apalagi di tengah berseliwerannya berita bohong atau hoaks belakangan ini.
"Jangan mudah tergoyahkan dengan berita-berita bohong yang bertebaran di media sosial," katanya.
Setelah di wisuda pada Selasa ini, para wisudawan ABN NasDem itu akan dikukuhkan sebagai kader NasDem oleh Ketua Umum NasDem, Surya Paloh di Solo pada 11 November 2018.
"Setelah ini mereka akan dikukuhkan oleh Surya Paloh di Solo, bersamaan dengan peringatan HUT Ke-7 Partai NasDem," ucap IGK Manila.
ABN adalah lembaga pendidikan yang diiniasi oleh Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh. ABN dibentuk dalam rangka membina kader partai agar memahami konteks kepribadian, kebangsaan, dan kepartaian.
Saat ini, ABN NasDem sudah mencetak dua angkatan yang berasal dari 34 provinsi dari berbagai kalangan keilmuan.
Baca juga: Nasdem siap tampung kader Golkar
Baca juga: Surya Paloh tak kecewa kader NasDem dicopot Presiden
Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2018
