Truk ini juga merupakan upaya perusahaan untuk memperluas jaringan penyebaran penjualan Gaslink
Jakarta (ANTARA News) - PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN), melalui anak perusahaannya PT Gagas Energi Indonesia, meluncurkan 32 unit truk Gaslink yang sepenuhnya menggunakan bahan bakar gas bumi. 

"Kami berharap manfaat gas bumi sebagai sumber energi yang ramah lingkungan dan efisien semakin banyak diketahui oleh masyarakat lewat peluncuran 32 unit truk Gaslink berbahan bakar gas bumi ini," kata Direktur Komersial PGN Danny Praditya dalam keterangan tertulis yang diterima Antara di Jakarta, Jumat. 

Ia mengatakan peluncuran 32 unit truk Gaslink berbahan bakar gas bumi ini untuk melayani pelanggan-pelanggan di luar jaringan pipa gas bumi.

Menurut Danny, truk ini juga merupakan upaya perusahaan untuk memperluas jaringan penyebaran penjualan Gaslink. 

Gaslink adalah produk gas terkompresi compressed natural gas (CNG) dengan menggunakan teknologi gas transportation module (GTM), yang dikembangkan PT Gagas Energi Indonesia.

Gaslink merupakan solusi penyediaan gas bumi untuk lokasi tanpa jaringan pipa distribusi gas bumi. 

Sebanyak 32 unit truk Gaslink ini nantinya akan digunakan untuk memaksimalkan penjualan Gaslink yang akan disebar di tiga wilayah operasional Gagas Energi.

Adapun wilayah-wilayah penjualan Gaslink tersebut yakni di Regional I (Jakarta, Bekasi, Bogor, Sukabumi, Purwakarta, Bandung, Serang, Cilegon Lampung), Regional II (Jawa Timur, Semarang, Yogya), dan Regional III (Pekanbaru dan Batam). 

Menurut Danny, truk Gaslink berbahan bakar gas bumi ini dapat menciptakan efisiensi penggunaan solar kurang lebih 140.000 liter per tahun atau setara dengan penghematan sebesar 50 persen.

"Ini merupakan salah satu usaha kami untuk mengoptimalkan energi baik PGN sebagai bahan bakar yang ramah lingkungan," kata Danny. 

Hingga saat ini, PGN melalui Gagas Energi telah memasarkan Gaslink ke lebih dari 70 pelanggan yang tersebar di sejumlah kota/kabupaten di Indonesia, seperti Jakarta, Surabaya, Lampung, Batam, Bandung, Yogyakarta, dan Pati.

Gaslink hadir sebagai solusi energi yang lebih ekonomis dan mudah bagi masyarakat Indonesia, mulai dari kebutuhan komersial sampai dengan industri dan pembangkit listrik. 

Selain Gaslink, Gagas Energi juga menyediakan produk Gasku, yang merupakan bahan bakar gas untuk transportasi baik kendaraan pribadi, kendaraan kedinasan, maupun transportasi umum. 

Di sektor transportasi, hingga kini Gagas Energi telah mengelola 12 SPBG dan 4 MRU yang tersebar di beberapa kota.

Sementara untuk penyediaan kelistrikan, dikelola oleh PT Widar Mandripa Nusantara, anak usaha Gagas Energi.

Baca juga: PGN bukukan laba bersih Rp3,06 triliun

Pewarta: Afut Syafril Nursyirwan
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2018