Ashtead Group, perusahaan penyewaan peralatan industri Inggris, melonjak 3,94 persen, menjadi peraih keuntungan terbesar (top gainer) di antara saham-saham unggulan atau blue chips.
Diikuti oleh saham Antofagasta dan Johnson Matthey yang masing-masing meningkat 3,72 persen dan 3,38 persen.
Sementara itu, sebut Xinhua, British Land, perusahaan properti komersial menderita kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan sahamnya jatuh 5,79 persen.
Disusul oleh saham Land Securities Group, sebuah perusahaan induk, yang merosot 3,67 persen, serta Persimmon, salah satu pengembang perumahan Inggris, turun 2,41 persen.
Baca juga: Saham Easy Jet jeblok, Bursa Inggris ditutup melemah 12,33 poin
Pewarta: Apep Suhendar
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2018