Jakarta (ANTARA News) - Ajax berhasil mencapai perempat final Piala Belanda setelah menenangi laga putaran ketiga melawan tim kasta kedua, Roda JC, yang harus melakoni adu tendangan penalti di Stadion Parkstad Limburg, Kamis pagi WIB.

Kedua tim bermain imbang 1-1 di waktu normal serta selepas dua kali 15 menit waktu tambahan usai, namun Ajax akhirnya berhak melaku setelah menang 4-2 dalam adu penalti, demikian catatan laman resmi kompetisi.

Pelatih Erik ten Hag mengistirahatkan sejumlah pilar utama tim menghadapi Roda, namun cukup kesulitan menghadapi pertandingan bahkan harus mengandalkan tendangan penalti untuk bisa mencetak gol.

Baca juga: Real Madrid ditantang Ajax pada 16 besar Liga Champions

Setelah Klaas-Jan Huntelaar dijatuhkan di dalam area terlarang, Dusan Tadic menunaikan tugasnya sebagai algojo dengan baik untuk membuka keunggulan Ajax pada menit ke-13.

Ajax berusaha menggandakan keunggulan mereka, namun umpan silang David Neres dengan sigap diantisipasi kiper Radomir Novakovic.

Di tengah upaya tersebut, tuan rumah justru mendapatkan hadiah tendangan penalti yang dieksekusi dengan baik oleh Mitchel Paulissen untuk menyamakan kedudukan pada menit ke-36.

Kebuntuan yang terjadi memaksa Ten Hag menurunkan Matthijs de Ligt dan Kasper Dolberg masuk pada menit ke-68, masing-masing menggantikan Maximilian Woeber dan Zakaria Labyad.

Namun hal itu tak banyak mengubah keadaan hingga laga harus dilanjutkan memasuki waktu tambahan dua kali 15 menit.

Sebaliknya, kiper Kostas Lamprou menjadi penyelamat ketika Mart Remas memperoleh peluang membawa Roda unggul pada menit ke-102.

Dolberg sendiri sempat mendapatkan peluang saat berdiri bebas menanduk umpan silang, namun bola masih bisa diamankan Novakovic pada menit ke-110.

Baca juga: Daley Blind minta semua pemain Ajax legalisir bola trigolnya

Selepas waktu normal usai, Ten Hag memutuskan memanfaatkan satu slot pergantian pemain tambahan dengan memasukkan kiper Andre Onana untuk drama adu penalti.

Hasilnya, dua penendang pertama Roda yakni Mario Engels dan Paulissen berhasil tendangannya berhasil digagalkan oleh Onana, sementara dua penendang pertama Ajax yakni Tadic dan Huntelaar sukses mencetak gol.

Sayangnya penendang ketiga Ajax, De Ligt gagal, dan dua penendang berikutnya dari Roda sukses.

Beruntung Dolberg sukses dari 12 pas sebelum Daley Blind sebagai algojo kelima menyarangkan bola ke dalam gawang demi memastikan Ajax memenangi adu penalti 4-2.

Baca juga: Ziyech dan Blind trigol, Ajax pesta delapan gol ke gawang De Graafschap

Ajax menyusul lima tim kasta tertinggi Belanda lainnya yang sudah lebih dulu lolos ke perempat final yakni Willem II, FC Twente, AZ Alkmaar, SC Heerenveen dan Fortuna Sittard.

Susunan pemain kedua tim:

Roda JC (5-3-2): Radomir Novakovic; Henk Dijkhuizen (Pepijn Schoesser), Daryl Werker, Roshon van Eijma, Richard Jensen (Niels Verburgh), Jannes Vansteenkiste; Mohamed El Makrini (Nicky Souren), Mitchel Paulissen, Ognjen Gnjatic; Mario Engels, Livio Milts (Mart Remans)
Pelatih: Robert Molenaar

Ajax (4-3-3): Kostas Lamprou (Andrey Onana); Rasms Kristensen, Perr Schuurs, Daley Blind, Maximilian Woeber (Matthijs de Ligt); Frenkie de Jong, Zakaria Labayd (Kasper Dolberg), Carel Eiting; David Neres (Vaclav Cerny), Klaas-Jan Huntelaar, Dusan Tadic
Pelatih: Erik ten Hag

Pewarta: ANTARA
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2018