Jakarta (ANTARA News) - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta  akan menutup jalan dan merekayasa lalu lintas sehubungan kegiatan acara malam Tahun Baru 2019.

Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta akan melakukan rekayasa lalu lintas dan menutup jalan di lokasi acara secara bertahap mulai mulai 31 Desember 2018 (pukul 17.00 WIB) sampai dengan 1 Januari 2019 (pukul 01.00 WIB) dengan memperhatikan situasi di lapangan.

Penutupan ruas jalan akan dilakukan di:
• Jl. Majapahit sisi Timur ( Simpang Harmoni) 
• Jl. Museum 
• Jl. Budi Kemuliaan 
• Jl. Kebon Sirih (Simpang Jembatan Serong s/d Simpang Jl. Agus Salim/Sabang) 
• Jl. Wahid Hasyim (Simpang Jl. Mas Mansyur s/d Simpang Jl. Agus Salim/Sabang)
• Jl. Kebon Kacang 
• Jl. Teluk Betung 
• Jl. Medan Merdeka Barat (sisi Barat & Timur) 
• Jl. Medan Merdeka Selatan (sisi Utara dan Selatan) 
• Jl. Jenderal Sudirman (Selatan – Utara ditutup mulai dari depan Gedung BNI 46) 
• Jl. Tanjung Karang (Plaza UOB) 
• Jl. Imam Bonjol (Simpang Jl. Agus Salim/Jl. Pamekasan s.d Bundaran HI – Jl. Blora) 
• Jl. Sunda 
• Jl. Medan Merdeka Selatan (tahap 1 depan Wisma Antara, tahap 2 Kedubes Amerika) 
• Jl. Medan Merdeka Utara (depan Gedung Pertamina) 
• Jl. Veteran 3 

Selama dilakukan penutupan, lokasi jalan tersebut steril dari lalu lintas kendaraan bermotor dan sepeda (kecuali petugas), serta delman dan gerobak pedagang/PKL.

Selain itu dilakukan pengalihan lalu lintas :
• Pengalihan lalu lintas dari Utara – Selatan. Kendaraan dari arah Harmoni yang akan menuju ke Selatan diarahkan/ dialihkan melalui Jl. Juanda – Lap. Banteng – Jl. Pejambon – Jl. Ridwan Rais dan seterusnya 
• Pengalihan lalu lintas dari Selatan – Utara. Kendaraan dari arah Semanggi yg akan menuju ke Utara diarahkan/ dialihkan melalui melalui Jl. Margono Joyohadikusumo – Jl. KH. Mas Mansyur atau Jl. Galunggung dan seterusnya. 
• Pengalihan lalu lintas dari Barat – Timur dan sebaliknya Melalui Jl. Suryo Pranoto – Jl. Juanda – Jl. Pos – Jl. Gunung Sahari – dst atau Jl. Tambak – Jl. Sultan Agung – Jl. Galunggung - dst
 
Untuk memberikan kenyamanan dan kemudahan akses bagi pengunjung, maka khusus Bus Transjakarta Koridor 1 (Blok M – Kota) dan Koridor 2 (Pulogadung – Harmoni) tetap dapat melayani pelanggan, pengalihan rute (re-routing) dilakukan secara situasional dengan mempertimbangkan kondisi lalu lintas yang ada.
 
Pemprov DKI Jakarta juga telah menyiapkan secara khusus pengelolaan transportasi menuju sejumlah kawasan wisata untuk menyambut antusiasme warga yang akan menghabiskan waktu menyambut pergantian tahun di luar rumah. 
 
Kesiapan tersebut ditunjukkan dengan kesiapan Transjakarta beroperasi 24 jam, rencana parkir kendaraan dan menyiagakan petugas piket/posko di kantor Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta, setiap Sudinhub, Unit Pengelola Terminal, dan juga Unit Pengelola Sistem Pengendalian Lalu Lintas (SPLL) selama 24 jam.

Baca juga: DKI gelar panggung dan nikah massal di malam Tahun Baru

Baca juga: Polda Metro Jaya kerahkan 20.000 anggota amankan Tahun Baru

Baca juga: Jakarta ingin wilayahnya bebas sampah usai perayaan Tahun Baru


 

Pewarta: Susylo Asmalyah
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2018