Kalau mau 'disekolahkan' tolong dikalkulasi dengan hati hati,  gunakan semua dana pinjaman untuk modal usaha,  investasi,  jangan untuk kenikmatan sesaat
Tangerang Selatan (ANTARA News) - Presiden Joko Widodo menyerahkan sebanyak 40.172 sertifikat tanah milik warga masyarakat di Kota Tangerang Selatan Provinsi Banten,  Jumat. 

Acara penyerahan sertifikat tanah berlangsung di halaman Skuadron 21/Sena, Pusat Penerbangan Angkatan Darat,  Pondok Cabe Ilir Kecamatan Pamulang Kota Tangsel, Banten. 

Presiden Jokowi menceritakan ketika kunjungan ke daerah-daerah mengenai sering terjadinya konflik lahan baik antarmasyarakat,  masyarakat dengan perusahaan maupun masyarakat dengan pemerintah. 

Konflik terjadi karena masyarakat belum memiliki sertifikat tanah sebagai tanda bukti hak hukum atas tanah yang dimilikinya. 

Dalam sambutannya Presiden Jokowi antara lain meminta warga yang sudah memiliki sertifikat tanah untuk menyimpan, merawat dan memanfaatkannya dengan sebaik baiknya. 

"Kalau mau 'disekolahkan' tolong dikalkulasi dengan hati hati,  gunakan semua dana pinjaman untuk modal usaha,  investasi,  jangan untuk kenikmatan sesaat, " katanya. 

Kepala Negara meminta warga menabung berapapun keuntungan dari memanfaatkan pinjaman dari bank. 

"Dari tabungan itu silahkan kalau mau beli barang mobil,  sepeda motor yang tidak ada hubungannya dengan usaha, jangan dari uang pinjaman untuk beli barang kenikmatan," katanya. 

Selain Ibu Negara Iriana Joko Widodo dan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala BPN Sofyan Djalil, hadir dalam acara itu Mensesneg Pratikno,  Gubernur Banten Wahidin Halim dan Wali Kota Tangsel Airin Rachmi Diany. 

Sofyan Djalil mengatakan Wali Kota Tangerang mengerahkan semua penerima sertifikat tanah untuk hadir dalam acara itu.

Namun karena cuaca hujan,  sejumlah penerima sertifikat belum sampai lokasi acara meski acara sudah dimulai. 

"Tahun ini sesuai perintah Bapak Presiden,  insya Allah di Kota Tangerang Selatan tahun ini beres semua setifikatnya," katanya dalam acara yang sudah dihadiri sekitar 22.000-23.000 warga masyarakat. 

Dalam kesempatan itu Presiden Jokowi menyerahkan sertifikat tanah secara simbolis kepada 12 wakil penerima.
 

Pewarta: Agus Salim
Editor: Royke Sinaga
Copyright © ANTARA 2019