Phnom Penh (ANTARA News) - Federasi sepak bola ASEAN, AFF, memutuskan untuk menggelar dua laga pamungkas Grup B Piala AFF U-22 dalam waktu bersamaan pada Jumat (22/2) mengingat tiga dari empat tim yang bertanding masih memiliki peluang yang sama untuk lolos ke semifinal.

Hal itu diumumkan lewat akun twitter resmi AFF, @AFFPresse, pada Kamis sore yang praktis bakal mengundur jadwal laga antara Malaysia melawan Myanmar agar digelar secara bersamaan dengan pertandingan antara Indonesia menghadapi tuan rumah Kamboja, yakni pukul 18.30 WIB, Jumat (22/2).
 
Dengan demikian, laga Malaysia kontra Myanmar yang sejatinya dijadwalkan berlangsung pada Jumat (22/2) sore mulai pukul 15.30 WIB Jumat (22/2) di Stadion Nasional, Phnom Penh, Kamboja, bakal dipindahkan ke lapangan lain di Phnom Penh yakni Stadion RSN, dengan tendangan mula pukul 18.30 WIB.

Sedangkan pertandingan Indonesia melawan Kamboja bakal tetap dilangsungkan di tempat dan waktu yang sesuai jadwal awal.

Tiga tim dari dua pertandingan tersebut masih berpeluang untuk lolos ke semifinal mendampingi Kamboja yang bukan saja sudah lolos tetapi juga telah memastikan diri sebagai juara Grup B dengan raihan sementara enam poin.

Ketiga tim itu ialah Indonesia (2), Malaysia (1) dan Myanmar (1), yang secara berurutan menempati peringkat kedua hingga keempat.

Indonesia bakal lolos mendampingi Kamboja jika berhasil meraih kemenangan, terlepas dari apapun hasil laga lain antara Malaysia kontra Myanmar.

Malaysia dan Myanmar berpeluang lolos jika mengalahkan satu sama lain dengan catatan Indonesia gagal mengalahkan Kamboja.

Skenario lebih rumit akan muncul jika laga antara Malaysia dan Myanmar bermain imbang sedangkan Indonesia kalah melawan Kamboja, yang membuat ketiga tim sama-sama memiliki raihan akhir dua poin.

Yang menjadi penentu berikutnya adalah selisih gol, Indonesia saat ini dalam keadaan impas, Malaysia defisit satu gol dan Myanmar defisit dua gol.

Baca juga: Indra Sjafri yakin Garuda Muda tak terpengaruh hasil Malaysia vs Myanmar

Baca juga: Akankah Indonesia rotasi lagi di bawah mistar gawang?

Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2019