Dubes RI di Muscat, Musthofa Taufik Abdul Latif dalam sambutan menyampaikan kedua acara digelar untuk menebar nama Indonesia di Oman dan meningkatkan kunjungan wisatawan Oman ke Indonesia.
Dikatakan Oman merupakan negara Timur Tengah dengan potensi wisatawan yang sangat besar bagi Indonesia. Di tahun 2018, tercatat 26.376 wisatawan Oman berwisata ke Indonesia, meningkat 61,4% dari tahun 2017 hanya 16.568 wisatawan.
Dubes mengundang masyarakat Oman untuk berkunjung dan menikmati keindahan alam dan kekayaan budaya Indonesia.
Acara Table top meeting dibuka dengan Tari Sekar Pregina dihadiri wakil sekitar 30 perusahaan tour operators Oman yang berbincang langsung dengan mitranya, yaitu 10 perusahaan tour operators Indonesia.
Dari table top meeting terlihat tingginya semangat tour operators kedua negara bekerja sama mempromosikan pariwisata Indonesia di Oman. Sebagian dari perusahaan tersebut merupakan mitra bisnis sejak tahun sebelumnya.
Pada acara gelar budaya, sebanyak 13 busana tradisional Indonesia ditampilkan, yaitu dari Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat (pengantin), Sumatera Selatan, Jawa Barat, Jakarta, Yogyakarta (pengantin), Bali (pengantin), Madura, Kalimantan Tengah (pasangan), Sulawesi Selatan, dan Nusa Tenggara Timur.
Di samping itu juga ditampilkan busana nusantara berupa kebaya nasional. Tari lain yang ditampilkan yaitu Tari Zapin Zenapelan dari Riau dan Tari Kinang Kilaras (Betawi). Di akhir penampilan, undangan berfoto bersama peragawan dan peragawati dalam balutan busana tradisional Indonesia.
Hadir pada gelar budaya ini adalah diplomatic community di Oman, pebisnis, awak media, dan kalangan influencers Oman. Gelar budaya ini juga diadakan kerjasama Medco LLC.
Pewarta: Zeynita Gibbons
Editor: Eliswan Azly
Copyright © ANTARA 2019
