Semarang (ANTARA News) - Tim "Mutiara Hitam" Persipura Jayapura bakal menurunkan pemain-pemain muda untuk menghadapi tuan rumah Persijap Jepara pada pertandingan lanjutan Kompetisi Sepak Bola Divisi Utama Liga Indonesia (LI) XIII Wilayah Timur yang digelar di Stadion Kamal Junaidi Jepara, Rabu (19/12). Pelatih Persipura Jayapura, Raja Isa, usai latihan timnya di lapangan Stadion Kamal Junaidi Jepara, Selasa, mengatakan ingin memberikan kesempatan kepada pemain muda terutam setelah mereka tampil tidak mengecewakan. Ia menyebutkan, Ricardo Salampessy, Ian Kabes, dan Boaz T Solosa sudah pasti akan diturunkan untuk menghadapi tim asuhan pelatih Yudi Suryata itu. Pada saat melawan Persekabpas Pasuruhan, Eduard Ivak dan kawan-kawan berhasil meraih angka satu dengan bermain imbang 2-2. Pelatih asal Malaysia tersebut mengakui timnya ingin meraih kemenangan lawan Kasiadi dan kawan-kawan, tetapi kalau tidak bisa, minimal tidak kehilangan angka dari tuan rumah. Menyinggung soal Persijap Jepara, dia mengatakan, pihaknya tetap menghormati tuan rumah dan mereka merupakan tim yang bagus, apalagi pelatihnya Yudi Suryata juga pernah menangani Persipura. "Saya yakin pelatih Persijap sudah tahu karakter permainan Persipura. Tapi kami tetap berusaha mengambil poin dari tuan rumah," katanya. Pada pertandingan putaran pertama di Stadion Mandala Jayapura, Persipura berhasil menumbangkan Persijap dengan angka, 2-0. Pelatih Persijap, Yudi Suryata yang dihubungi secara terpisah mengatakan, karakter permainan Persipura adalah mengandalkan pada kecepatan gerak pemainnya, dan tentunya kualitas pemain mereka juga merata di semua lini. Ia menjelaskan, pemain Persipura memang sudah menjadi pemain yang bagus saat keluar dari kampungnya. "Tanpa dilatih secara khusus, begitu mereka keluar dari kampung sudah memiliki kualitas yang baik dan ketika masuk klub tinggal dipoles sedikit," katanya. Mereka, kata pelatih asal Kabupaten Sragen, Jateng, memiliki pemain yang bagus seperti Eduard Ivakdalam, Ricardo Salampessy, kemudian pemain asingnya juga cukup bagus seperti Jeremiah (Afrika) dan Alberto da Costa (Brasil). "Dua pemain asing itu harus mendapat perhatian lebih dari pemainnya karena mereka memiliki kelebihan dalam pergerakan yang cepat, saat menyerang mereka akan maju ke depan tetapi saat timnya ditekan, mereka bisa kembali ke belakang dengan cepat," katanya.(*)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2007