Solo (ANTARA News) - Wasit Jajat Sudrajat serta Asisten Wasit I Tri Wahyudi dan Asisten Wasit II Fahrizal M.Kahar yang memimpin pertandingan antara Persis Solo melawan Persiwa Wamena pada pertandingan lanjutan Kompetisi Liga Divisi Utama Indonesia 2007 di stadion Manahan Solo, Selasa petang, dikeroyok penonton. Penonton menghajar wasit dan asisten tersebut karena dinilai dalam memimpin jalannya pertandingan antara kedua sebelasan banyak merugikan Persis dan ini bisa dilihat ketika Ebi Sukore pada pada menit ke 65 berhasil membuat gol tetapi dianulir wasit karena dinilai off side. Seusai pertandingan para penonton terus turun ke lapangan dan menghajar wasit dan asistennya, tetapi dengan kesiapan aparat keamanan keributan itu bisa ditangani sehingga tidak menimbulkan korban. Mengetahui gelagat yang kurang baik wasit dan kedua asistennya seusai pertandingan langsung dibawa lari ke ruang wasit di stadion tersebut, sehingga keributan semuanya bisa diatasi. Asisten Manajer Persis Abraham EWT, mengatakan kalau tidak ada asap tidak mungkin ada api. Hal ini sama saja yang terjadinya peristiwa penonton yang memukuli wasit pada pertandingan Persis melawan Persiwa. Ia mengatakan, peristiwa ini masih beruntung penonton pendukung Persis bisa dikendalikan, kalau tidak ini akan lebih kacau lagi. "Saya kira sekitar 12.000 orang penonton bisa melihat mengenai jalannya pertandingan itu dan mereka pasti mengatakan Persis banyak dirugikan," katanya. "Apabila setiap pertandingan seperti ini terus, jelas Persis akan bertambah sulit untuk menuju ke Super Liga," katanya Dalam pertandingan antara Persis melawan Persiwa berakhir 1-1 yang berlangsung di stadion Manahan Solo.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007