..kami juga berkomitmen untuk menciptakan suasana yang nyaman, aman, dan kondusif pada saat libur Lebaran..
Jakarta (ANTARA) - Sebagai upaya untuk mendukung program pemerintah dalam melancarkan arus mudik dan balik Lebaran 2019, PT Angkasa Pura I (Persero) menyelenggarakan Posko Angkutan Udara Lebaran Terpadu di seluruh bandara, atau total sebanyak 14 cabang bandara.

"Posko Terpadu Angkutan Udara Lebaran ini merupakan bentuk komitmen kami dan lembaga terkait untuk tetap memberikan layanan prima di tengah peningkatan trafik penumpang saat libur Lebaran sehingga pengguna jasa bandara tetap merasa nyaman di tengah kepadatan yang terjadi di bandara. Selain itu, kami juga berkomitmen untuk menciptakan suasana yang nyaman, aman, dan kondusif pada saat libur Lebaran ini," kata Direktur Utama PT Angkasa Pura I (Persero) Faik Fahmi dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Kamis.

Posko Angkutan Lebaran dilaksanakan pada 29 Mei (H-7) hingga 13 Juni (H+7) dengan periode puncak arus mudik pada 30 Mei-1 Juni dan puncak arus balik pada 9-10 Juni.

Posko Angkutan Lebaran ini melibatkan pihak internal Angkasa Pura I, petugas aviation security (Avsec), apron movement controll (AMC), passenger service, airport rescue and fire fighting (ARFF), data entry, information technology, facility readiness & equipment readiness] dan pihak eksternal seperti TNI, Polri, Otoritas Bandar Udara (Otban), Airnav, SAR, KKP, custom-immigration-quarantine (CIQ), maskapai, dan ground handling.

Selama masa Posko Angkutan Udara Lebaran ini, untuk penerbangan tambahan domestik dan internasional, Angkasa Pura I juga melakukan pembebasan pengenaan tarif landing charge dan extended yaitu dari tanggal 29 Mei hingga 13 Juni 2019.

Mudik Gratis
Direktur Pemasaran dan Pelayanan PT Angkasa Pura I Devi Suradji, mengatakan pihaknya juga menyelenggarakan kegiatan Mudik Gratis Angkasa Pura I 201" bagi masyarakat di Provinsi DKI Jakarta, Kalimantan Timur, dan Sulawesi Selatan, dengan menyiapkan bus dan kapal laut.

Perusahaan menyediakan sebanyak 2.520 kursi yang terbagi dalam 63 bus AC bagi calon pemudik asal Jakarta menuju enam kota, yaitu Semarang, Surakarta, Yogyakarta, Wonosobo, Bobotsari, dan Surabaya.

Para pemudik akan mendapatkan paket makanan ringan, obat-obatan, kaos, dan souvenir lainnya, termasuk asuransi jiwa untuk kenyamanan dan keamanan pemudik selama perjalanan menuju kampung halaman.

Sedangkan untuk pemudik yang menggunakan kapal laut, Angkasa Pura I menyediakan 1.000 kursi kapal Pelni dengan rincian 400 kursi jurusan Makassar ke Surabaya menggunakan KM. Labobar dan 600 kursi rute Balikpapan ke Surabaya menggunakan KM Dobonsolo.

Keberangkatan calon pemudik akan dilaksanakan secara bertahap. Pada 30 Mei 2019 akan diberangkatkan 1 bus rute Jakarta-Semarang, dan 62 bus sisanya diberangkatkan pada 31 Mei 2019 dari Jakarta menuju Semarang, Surakarta, Yogyakarta, Wonosobo, Bobotsari, dan Surabaya.

Sedangkan calon pemudik dari Makassar menuju Surabaya yang menggunakan KM. Labobar diberangkatkan pada 27 Mei 2019, dan dari Balikpapan ke Surabaya dengan KM. Dobonsolo akan diberangkatkan pada 30 Mei 2019.

Baca juga: AP I bagi penerbangan tambahan YIA dan Adisutjipto
Baca juga: AP belum dapat kepastian tambahan penerbangan di Bandara Yogyakarta

Pewarta: Ahmad Wijaya
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2019