Palembang (ANTARA) - Danrem 044/Garuda Dempo Kolonel Arh Sonny Septiono minta pada prajurit dalam jajarannya harus tetap siaga walaupun saat cuti lebaran.
Prajurit memang diberikan cuti lebaran tetapi harus tetap waspada, kata Danrem usai memberikan bingkisan lebaran kepada prajurit dan PNS dalam jajarannya di Palembang, Senin.
Menurut dia, dan ingat bagi prajurit cuti lebaran merupakan tugas dinas.
Jadi dengan demikian apabila sewaktu-waktu diperlukan oleh dinas, maka saat itu juga harus segera kembali ke satuan, ujar Danrem.
Danrem juga menyampaikan, pada lebaran ini pimpinan memberikan cuti lebaran, untuk personel Makorem dibagi menjadi dua gelombang, yaitu pertama pada 31 Mei hingga 5 Juni.
Sementara gelombang kedua dimulai pada 6 hingga 11 Juni 2019.
Berkaitan dengan pelaksanaan cuti tersebut, taati pembagian gelombang cuti yang telah diatur, dan utamakan faktor pengamanan dan keamanan personel serta materiil selama libur.
Selain itu para prajurit jangan terlambat pada saat kembali dari cuti lebaran nanti, ujar dia.
Mari kita songsong Hari Raya Idul Fitri dengan lapang dada serta saling maaf-memaafkan atas segala kesalahan baik disengaja maupun yang tidak pada waktu yang lalu.
Namun yang lebih penting lagi selamat berkumpul bersama keluarga bagi anggota yang akan melakukan perjalanan mudik lebaran.
Selain itu perhatikan faktor keamanan selama dalam perjalanan.
Kembali tepat waktu dan hindari pelanggaran serta bina hubungan baik dengan masyarakat dimanapun prajurit dimapun berada, kata dia.
Mengenai bingkisan lebaran sendiri merupakan bentuk perhatian dan upaya satuan melalui Primkop Kartika Gapo untuk membantu anggota, khususnya dalam mencukupi kebutuhan lebaran tahun ini.
“Jangan menghitung jumlah dan harga dari bingkisan tersebut, namun harus disikapi dengan selalu bersyukur kepada Allah SWT atas segala rizki yang telah diberikan kepada kita semua”, kata Danrem.
Pewarta: Ujang Idrus
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2019