Jakarta (ANTARA News) - Ganda campuran Flandy Limpele/Vita Marissa melupakan kegagalan di Malaysia pekan lalu, untuk maju ke putaran kedua Korea Terbuka Super Series hanya dalam waktu 18 menit. Peringkat empat dunia yang pekan lalu tersingkir di putaran pertama Malaysia Terbuka itu pada Rabu meraih kemenangan atas ganda campuran Taiwan Fang Chieh Min/Cheng Wen Hsing 21-10, 21-17. Setelah menyamakan kedudukan 1-1 pada game pertama, Flandy/Vita melaju dan tidak pernah terkejar lagi untuk menang 21-10. Game kedua berlangsung lebih ketat saat kedua pasangan beberapa kali menyamakan angka pada kedudukan 13-13, 14-14, 15-15 dan 16-16 sebelum Flandy/Vita menutup pertandingan dengan kemenangan 21-17. Sementara itu, pasangan Rani Mundiasti/Endang Nursugianti bangkit dari kekalahan game pertama untuk memenangi pertarungan antar pemain Indonesia, menekuk pasangan Jo Novita/Greysia Polii 12-21, 22-20, 21-17. Sebaliknya pemain tunggal putri Adriyanti Firdasari yang berhasil merebut game pertama 21-11, gagal mempertahankan keunggulannya atas pebulutangkis Jepang Yu Hirayama sehingga menyerah 21-11, 12-21, 15-21. Kekalahan juga diderita ganda putri yang lolos dari babak kualifikasi Nitya Krishinda/Lita Nurlita dua game langsung 15-21, 9-21 dari pasangan tuan rumah Lee Kyung Won/Lee Hyo Jung yang menjadi unggulan ketiga. Hari pertama babak utama turnamen kedua Super Series yang menyediakan total hadiah 300.000 dolar tersebut diwarnai beberapa pengunduran diri pemain. Unggulan ketujuh ganda putri asal Inggris Gail Emms/Donna Kellogg mengundurkan diri sehingga memberi kemenangan tanpa bertanding bagi pasangan Malaysia Wong Pei Tty/Chin Eei Hui. Gail bersama pasangannya Nathan Robertson juga mundur dari pertandingan ganda campuran sehingga membawa pasangan Filipina Kennevic Asuncion/Kennie Asuncion maju ke putaran kedua. Hal yang sama terjadi pada duel antar pemain China yang memang sudah sering terjadi, saat pasangan Gao Ling/Zhao Tingting meraih kemenangan WO (walkover) atas juara ganda putri Malaysia Terbuka, Yang Wei/Zhang Jiewen. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2008