London (ANTARA News) - Pangeran Charles, pewaris tahta kerajaan Inggris, akan bertemu dengan Dalai Lama, yang dijadwalkan akan berkunjung ke London Mei depan, kata seorang jurubicara kerajaan kepada AFP Kamis. Konfirmasi pertemuan antara Charles dan pemimpin spiritual Tibet itu terjadi sehari setelah Perdana Menteri Gordon Brown mengatakan bahwa dia akan bertemu dengan Dalai Lama Mei mendatang, suatu tindakan cepat yang disambut oleh para aktivis pro Tibet namun ditentang keras oleh Beijing. Ditanya apakah pangeran akan bertemu dengan Dalai Lama, seorang jurubicara kerajaan mengatakan: "Ya, itu benar." Kendatipun demikian, jurubicara tersebut menolak memberikan komentar lebih lanjut. Pada Januari lalu, Charles mengatakan kepada satu kelompok bahwa tindakan-tindakan pelanggaran hak asasi manusia (HAM) di Tibet mungkin akan membuat dia tak hadir dalam Olimpiade Beijing Agustus depan. Pangeran Charles dikenal sebagai pendukung kasus yang menimpa rakyat Tibet ini, dan pernah menjamu resepsi di Istana St. James pada Mei 2004 kepada pemimpin spiritual itu, yang dianggap Beijing sebagai tokoh separatis. Dia juga tidak berbicara dengan para pemimpin China pada waktu lalu, seperti yang ditulisnya dalam buku harian yang telah diterbitkan pada 2006. Saat itu Charles menulis mengenai peristiwa pengalihan Hong Kong kepada China pada 1997, bahwa para pemimpin China menyerupai suatu `kelompok patung lilin tua yang mengerikan.`(*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2008