Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan (kiri) bersama istri Rina Emilda (kanan) dan anak bungsunya saat ditemui di Singapura, Selasa (15/8/2017). Novel akan menjalani operasi besar pada mata kirinya pada Kamis 17 Agustus 2017. (ANTARANews /Monalisa)
Jelang Operasi Mata Noval Baswedan
Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan saat ditemui di Singapura, Selasa (15/8/2017). Novel akan menjalani operasi besar pada mata kirinya pada Kamis 17 Agustus 2017. (ANTARANews/Monalisa)
Jelang Operasi Mata Noval Baswedan
Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan saat ditemui di Singapura, Selasa (15/8/2017). Novel akan menjalani operasi besar pada mata kirinya pada Kamis 17 Agustus 2017. (ANTARANews/Monalisa)
Komentar
20 Juni 2010
yaaa. ada ....
ta[i hanya untuk sedikit penderita saja.....
prosesnya panjang.......
biasanya yang datang dalam tahap akhir kehidupan.....
hanya menunggu waktu saja...
apabila pada tahap yang lain bisa ditingkatkan kesehatannya dan bisa dimusnahkan virusnya.......
00BalasLaporkanHapus
24 Maret 2009
tolong di riset di LAB obat ARV itu berfungsi sebagai apa...?
survey di lapangan para ODHA yang mengkonsumsi ARV justru merusak ginjal dan lever (fungsi hati) sementara para dokter sedunia hanya mengambil keuntungan pibadi dari hasil penjualan ARV tersebut
sebenarnya dari ilmu kedokteran sudah ada obatnya untuk HIV tetapi kedokteran sedunia menimbun atau menyembunyikannya berhubung campur tangan dgn politik luar negri.
ta[i hanya untuk sedikit penderita saja.....
prosesnya panjang.......
biasanya yang datang dalam tahap akhir kehidupan.....
hanya menunggu waktu saja...
apabila pada tahap yang lain bisa ditingkatkan kesehatannya dan bisa dimusnahkan virusnya.......
survey di lapangan para ODHA yang mengkonsumsi ARV justru merusak ginjal dan lever (fungsi hati) sementara para dokter sedunia hanya mengambil keuntungan pibadi dari hasil penjualan ARV tersebut
sebenarnya dari ilmu kedokteran sudah ada obatnya untuk HIV tetapi kedokteran sedunia menimbun atau menyembunyikannya berhubung campur tangan dgn politik luar negri.