ANTARA - Pemerintah Kota Bogor mencocokkan jumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) sebagai bentuk rencana pengalihan subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM). Kepala Dinas Sosial Kota Bogor, Fahrudin, Jumat (2/9), memastikan data-data penerima bantuan, baik data induk yang berisi Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) maupun non-DTKS bisa tepat sasaran. (Fadzar Ilham Pangestu/Arif Prada/Farah Khadija)