ANTARA - Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (8/12), memberikan pernyataan mengenai keberadaan etnis Rohingya di Aceh yang jumlahnya kian banyak. Presiden mengatakan pemerintah Indonesia menduga kuat adanya Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) yang melibatkan jaringan internasional. (Afra Augesti/Pradanna Putra Tampi/Soni Namura/Hilary Pasulu)