(Antara)-Presiden Joko Widodo meminta masyarakat dan investor tidak panik dalam menanggapi pelemahan nilai tukar rupiah yang tengah terjadi. Presiden memastikan angka-angka makro ekonomi baik dari sisi pertumbuhan ekonomi, inflasi, maupun neraca perdagangan masih sehat. selain itu, fenomena ini tidak hanya menimpa Indonesia, akan tetapi juga negara lain di dunia.