menyambut baik keputusan Presiden Yaman Ali Abdullah Saleh untuk menyerahkan kekuasaan kepada wakil presiden, dan memujinya sebagai "satu langkah maju yang penting,"
Washington (ANTARA News) - Presiden AS Barack Obama, Rabu (23/11), menyambut baik penandatanganan kesepakatan peralihan kekuasaan di Yaman. Kesepakatan itu diperantarai oleh Dewan Kerja Sama Teluk (GCC).

"Saya menyambut baik tindakan hari ini oleh pemerintah Yaman dan oposisi guna menandatangani kesepakatan yang diperantarai oleh Dewan Kerja Sama Teluk untuk membentuk pemerintah persatuan nasional dalam waktu 14 hari dan menyelenggarakan pemilihan presiden dini dalam waktu 90 hari," kata Obama di dalam pernyataan yang dikeluarkan Gedung Putih.

Ia mengatakan Washington "khususnya, menyambut baik keputusan Presiden Yaman Ali Abdullah Saleh untuk menyerahkan kekuasaan kepada wakil presiden, dan memujinya sebagai "satu langkah maju yang penting".

Saleh menandatangani kesepakatan penyerahan kekuasaan yang diperantarai Teluk di ibu kota Arab Saudi, Riyadh, Rabu, setelah mundur untuk melakukannya setidaknya tiga kali. Berdasarkan kesepakatan itu, Saleh akan mundur dan menyerahkan kekuasaan kepada wakilnya Abd-Rabbu Mansour Hadi sebagai imbalan bagi kekebalan dari hukuman. Hadi kemudian akan membentuk pemerintah nasional yang dipimpin oposisi dan mengatur pemilihan presiden dalam waktu 60 hari.

"Kesepakatan hari ini memberi mereka satu langkah penting yang lebih dekat dalam mewujudkan aspirasi mereka bagi awal baru di Yaman," kata Obama sebagaimana dikutip Xinhua .

Ia mendesak semua pihak agar "bertindak segera guna melaksanakan ketentuan dalam kesepakatan tersebut". Obama juga menegaskan kembali dukungan AS bagi rakyat Yaman saat mereka memasuki "masa peralihan yang bersejarah ini".
(C003)

Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2011