Meskipun harus diakui ini merupakan kado pahit buat Kopasus yang berulang tahun pada 16 April mendatang,"
Jakarta (ANTARA News) - Pengakuan Mabes AD bahwa pelaku penyerangan ke LP Cebongan, Sleman, Yogyakarta merupakan kado pahit bagi Kopassus menjelang Hari Ulang Tahun (HUT) pada 16 April mendatang, kata legislator.

"Meskipun harus diakui ini merupakan kado pahit buat Kopasus yang berulang tahun pada 16 April mendatang," kata anggota Komisi III DPR RI, Aboe Bakar Al Habsy di Jakarta, Kamis.

Namun, ia berharap kasus ini jangan sampai menciderai mentalitas anggota dari kesatuan yang kita banggakan ini. "Discovery Channel Military menyatakan bahwa Kopasus adalah kesatuan terbaik dunia setelah SAS milik Inggris dan MOSSAD milik Israel, sampai saat ini mereka masih sebagai kesatuan terbaik dunia," kata dia.

Apa yang dilakukan oleh oknum Kopassus dengan menyerang LP Cebongan, adalah tindakan personal. "Jangan sampai dihubung-hubungkan dengan kesatuan, terlihat dari hasil ivestigasi tim TNI AD yang menyatakan adanya upaya pencegahan namun gagal," kata politisi PKS itu.

Terkait pengakuan Mabes AD, dirinya mengapresiasi hasil investigasi yang dilakukan oleh Tim invesitigasi TNI AD yang bekerja secara cepat sehingga segera mengakiri spekulasi dan kesimpangsiuran informasi yang beredar di publik.

"Proses investigasi yang cepat oleh tim TNI AD dan penyampaiannya secara terbuka kepada publik menunjukkan akuntabilitas dari proses tersebut. Tak berlebihan bila kemudian publik berharap Mabes AD menyelesaikan proses hukum dari perkara ini, bisa saja dilakukan koordinasi dengan Polda DIY Yogyakarta yang juga memiliki bukti yang diperlukan," ujar Aboe Bakar.

Pewarta: Zul Sikumbang
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2013