Polisi tidak mengatakan apakah ledakan itu merupakan upaya untuk mengintimidasi Hakim Charan.
Bangkok (ANTARA News) - Granat dilemparkan ke dua rumah dan satu tempat di dekat kediaman hakim Mahkamah Konstitusi Thailand pada Kamis malam, mengakibatkan seorang luka parah, kata polisi.

Dua rumah tersebut berada di permukiman padat di Ekamai Soi 30 dan rusak akibat ledakan. Granat pertama dilemparkan ke atap rumah dan jatuh ke kamar tidur, melukai Boonchuay Pimsamrit, 42 tahun.

Sedangkan ledakan kedua dilemparkan ke satu rumah yang berdekatan tetapi tidak ada seorang pun yang berada di dalamnya.

Polisi mengatakan, Ekamai 30 terhubung ke Soi Pridi Panomyong 45 sekitar 200 meter di mana kediaman Hakim Mahkamah Konstitusi Charan Pakdithanakul berada.

Polisi tidak mengatakan apakah ledakan itu merupakan upaya untuk mengintimidasi Hakim Charan.

Mahkamah Konstitusi dijadwalkan untuk memberikan keputusannya mengenai keabsahan pemilihan umum 2 Februari pada Jumat menyusul petisi oleh satu universitas, yang berusaha untuk membatalkan pemungutan suara dalam pemilu itu secara nasional.

Setiap hakim Mahkamah Konstitusi secara lisan akan memberikan pernyataan individualnya pada kasus ini, akan diikuti oleh putusan sementara.

Penjagaan keamanan ditingkatkan di Mahkamah Konstitusi, di Bangkok, hari (Jumat) ini.

(H-AK)




Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2014