Soal membludaknya masyarakat yang mendaftar pasti bisa atasi.
Jakarta (ANTARA News) - Anggota Komisi VIII DPR RI, Hazrul Azwar meminta kepada menteri agama (menag), Lukman Hakim Saifuddin untuk meninjau ulang rencana moratorium pendaftaran haji.

"Menteri Agama diminta koreksi lagi kebijakan tersebut karena ini masalah ibadah. Jangan terkesan akibat membludaknya calon jamaah lalu dihambat. Seakan-akan menghambat orang pergi haji. Soal membludaknya masyarakat yang mendaftar pasti bisa atasi," kata Hazrul di Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu.

Selain itu, rencana Kementerian Agama untuk melakukan moratorium haji dinilai tidak tepat.

"Tidak tepat dilakukan moratorium haji karena orang mau naik haji, setor dulu, itu implementasi niat. Bila calon yang sudah meninggal dunia, menurut syariat, sudah sampai niatnya. Kalau distop esensi niatnya tidak sampai," ungkap Ketua Fraksi PPP itu.

Anggota Komisi VIII DPR RI lainnya, TB Ace Hasan Syadzly menyebutkan, moratorium tidak ada relevansinya dengan masalah haji.

"Kalau moratorium haji, tidak ada pengaruhnya, gak relevansinya. Apakah pengelolaan haji lebih baik?" kata Hasan Syadzly.

Yang penting, tambahnya, masalahnya tinggal transparansi pengelolaan haji saja, sistem tata kelola dibenahi sehingga masyarakat tahu. (*)

Pewarta: Zul Sikumbang
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2014