Mampulah terpenuhi, karena para peternak di Sulut sudah terbiasa akan terjadi lonjakan dan mereka langsung mengantisipasinyaManado (ANTARA News) - Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) membutuhkan ratusan ton daging babi, untuk memenuhi permintaan masyarakat saat Natal 2014 dan Tahun Baru 2015.
"Permintaan daging babi di Sulut dipastikan akan mengalami peningkatan dalam merayakan Natal dan Tahun Baru. Diperkirakan sebanyak 800 ton daging babi yang harus dipersiapkan," kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sulut, Jenny Karouw, di Manado, Sabtu.
Jenny mengatakan jumlah 800 ton daging babi tersebut, tak menjadikan masalah berarti, karena mampu dipenuhi peternak di Sulut.
"Mampulah terpenuhi, karena para peternak di Sulut sudah terbiasa akan terjadi lonjakan dan mereka langsung mengantisipasinya," ujarnya.
Peternakan babi skala kecil rumahan hingga skala besar tersebar di semua wilayah di Minahasa. Bahkan ada keluarga-keluarga yang menyiapkan satu hingga dua ekor khusus untuk Natal dan tahun baru, katanya.
Harga daging babi di sentra perdagangan Kota Manado dan sekitarnya sebesar Rp45.000 per kilogram.
Pewarta: Nancy Lynda Tigauw
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2014
