Sungai Raya, Kalbar (ANTARA News) - Aktivitas Penerbangan di Bandara Supadio Pontianak pada Rabu ini mulai berangsur normal, dengan jumlah penumpang sekitar 8000 lebih untuk datang dan pergi.

"Pada arus balik pasca Lebaran tahun ini, aktivitas penerbangan di bandara Supadio sudah mulai normal, meski untuk ketersediaan tiket disemua penerbangan rata-rata sudah habis terjual," kata Staf Ahli PT. Angkasa Pura II cabang Bandara Supadio Pontianak, Syarif Usmulyani di Sungai Raya, Rabu.

Dia menjelaskan, pada arus mudik Lebaran lalu, tiga maskapai penerbangan yang ada di Bandara Supadio Pontianak, yakni Lion Air yang menambah satu penerbangan, Sriwijaya satu penerbangan dan Kalstar sebanyak dua penerbangan mengajukan penambahan jam terbang.

Namun, pada arus balik tahun ini, tinggal dua ekstra flight dari Kalstar untuk tujuan Surabaya dan NAM Air untuk tujuan Yokyakarta yang masih menambah jam terbang.

"Meski demikian, peningkatan jumlah [enumpang pada arus balik Lebaran tahun ini lebih besar dibanding tahun tahun sebelumnya, dengan kisaran angka 7 persen. Hal ini dikarenakan pada arus balik tahun ini, banyak warga kita yang menetap di Jogja muapun Jakarta untuk melanjutkan kuliah disana," tuturnya.

Usmulyani mengatakan, untuk aktivitas bandara juga tidak mengalami kendala, dimana berbagai instrumen penerbangan yang ada sudah dioperasionalakan dengan layak, sehingga penerbangan yang berlangsung bisa berjalan lancar.

"Untuk posko Lebaran, juga masih kita buka, sampai H+7 besok. Namun, untuk sisi pelayanan tetap dimaksimalkan," katanya.

Dia menambahkan, kondisi bandara Supadio yang ada saat ini juga sudah memenuhi standar dunia penerbangan, terlebih setelah dioperasikannya terminal kedatangan tahap satu, beberapa waktu lalu.

"Dalam waktu dekat, terminal lama juga akan segera dibongkar, untuk pengerjaan terminal tahap II yang dijadwalkan akan mulai dilakukan pada tahun ini juga dan ditargetkan rampung 2016 mendatang," kata Usmulyani.

Pewarta: Rendra Oxtora
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015