Jakarta (ANTARA News) - Menteri BUMN Rini M Soemarno mengatakan penggeledahan kantor Direktur Utama PT Pelindo II (Persero) RJ Lino bisa memicu kekhawatiran direksi perusahaan milik negara karena dilakukan secara tiba-tiba.

"Banyak direksi BUMN lain yang khawatir, karena kasus seperti ini (penggeledahan) bisa saja terjadi sewaktu-waktu," kata Rini di sela acara pembayaran e-toll Bank BUMN, di Jakarta, Senin.

Menurut Rini, penggeledahan tersebut memang merupakan ranah Kepolisian sehingga tidak perlu dicampuri.

"Semua ada ranahnya. Sekarang di ranah Kepolisian. Tentu kita menunggu proses selanjutnya," kata Rini.

Ia menambahkan, dirinya sudah mendapat laporan dan mengecek kasus penggeledahan tersebut.

"Pak Lino tentu ada rasa kagetnya, karena tiba-tiba. Padahal semuanya sudah mendapat konfirmasi dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) bahwa tidak ada masalah transaksi (pengadaan crane) seperti yang dicurigai adanya penyimpangan," ujarnya.

Untuk itu, tambah Rini, ke depan diharapkan agar komunikasi antarinstansi diperbaiki agar lebih baik lagi, sehingga tidak ada pihak yang terkaget-kaget.

Pewarta: Royke Sinaga
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2015