pemerintah telah menyiapkan rute penyeberangan Pelabuhan Panjang-Pelabuhan Ciwandan pada tanggal 12 sampai dengan 16 April 2024Jakarta (ANTARA) - PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo meningkatkan koordinasi dengan para pemangku kepentingan (stakeholder) instansi pelabuhan agar pelayanan arus balik Lebaran 2024 berjalan optimal.
Seluruh terminal penumpang yang dikelola Pelindo siap melayani arus balik Lebaran 2024 yang diprediksi terjadi lonjakan trafik pada H+3 hingga H+4.
"Untuk menghadapi arus balik Lebaran tahun ini, kami pastikan arus balik Lebaran 2024 berjalan optimal didukung dengan keberadaan posko angkutan Lebaran terpadu yang beroperasi 24 jam berfungsi sebagai pusat pengawasan, koordinasi, dan informasi untuk memantau kondisi kenyamanan dan keselamatan arus balik lebaran," kata Group Head Sekretariat Perusahaan Pelindo Ardhy Wahyu Basuki dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Minggu.
Pelindo, kata dia, terus mengoptimalkan pelayanan dan kinerja petugas di lapangan pada periode arus balik.
Hingga H+1 Lebaran 2024, Pelindo mencatat jumlah penumpang yang menggunakan layanan terminal penumpang Pelindo menembus 1.170.093 orang. Jumlah tersebut meningkat 10,86 persen dibanding pada 2023.
Adapun, terminal dengan jumlah penumpang terbanyak tercatat di Tanjung Perak sebanyak 133.765 orang, diikuti Tanjung Pinang 123.240 orang, Banten 90.845 orang, Tanjung Balai Karimun 69.749 orang, Makassar 55.616 orang, Balikpapan 51.048 orang, dan Tanjung Emas 39.044 orang.
Selain itu, jumlah pergerakan arus kendaraan terus meningkat hingga hari H Lebaran.
Pelindo mencatat sebanyak 144.115 unit kendaraan telah melewati Terminal RoRo yang dikelola oleh Pelindo, meningkat 1,59 persen pada periode yang sama. Rata-rata didominasi di Pelabuhan Ciwandan, Banten sebanyak 66.376 unit, di mana sebanyak 64.244 merupakan sepeda motor. Kemudian Pelabuhan Tanjung Perak 20.687 unit, Lembar 12.306 unit, dan Makassar 6.199 unit.
Pelindo juga menginformasikan kembali membuka Pelabuhan Panjang, Kota Bandarlampung dalam rangka mendukung arus balik dari Sumatera ke Jawa.
Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kelas II Lampung Bambang Siswoyo mengatakan Pelabuhan Panjang difungsikan untuk melayani pemudik bertujuan guna mengurangi kepadatan di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan.
"Untuk mengurangi kepadatan dan mendukung arus balik angkutan Lebaran 2024, pemerintah telah menyiapkan rute penyeberangan Pelabuhan Panjang-Pelabuhan Ciwandan pada tanggal 12 sampai dengan 16 April 2024," kata Bambang.
Sementara, General Manager Pelindo Regional 2 Panjang Imam Rahmiyadi mengatakan pada periode arus balik Lebaran 2024, Pelabuhan Panjang akan melayani pemudik sepeda motor dan kendaraan lainnya.
Untuk kesiapan sarana prasarana, Pelindo Regional 2 Panjang telah menyiapkan seperti pada 2023 lalu, mulai dari loket tiket dan berbagai fasilitas lain, salah satunya buffer zone.
Ia menjelaskan buffer zone seluas 1,3 hektare dapat menampung sebanyak 2.200 sepeda motor dan roda empat sebanyak 350 kendaraan.
"Tahun ini, buffer zone seluas 1,3 hektare tersebut akan ditambah lagi seluas 6.000 meter persegi yang mampu menampung 900 sepeda motor. Buffer zone ini berfungsi tidak hanya bertujuan untuk memecah antrean kendaraan tetapi juga memberikan manfaat lebih khususnya bagi pemudik agar dapat beristirahat lebih panjang dan juga dapat memangkas waktu tempuh hingga 1 jam dari Kota Bandarlampung," ujar Imam.
Baca juga: Kapal pesiar singgahi Bali pada periode libur Lebaran 2024
Baca juga: Pelindo tambah luas "buffer zone" bagi pemudik di arus balik Lebaran
Baca juga: Menhub sanjung pemudik motor di Ciwandan karena paling mulus dan nurut
Pewarta: Benardy Ferdiansyah
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2024
