New York (ANTARA News) - Kurs yen terus menguat di perdagangan New York pada Kamis (Jumat pagi WIB), meskipun ada upaya-upaya untuk memperlambat tren tersebut. Yen yang terus menguat dikhawatirkan akan berdampak pada eksportir Jepang.

Yen naik hingga 107,68 per dolar sebelum menetap kembali ke 108,31 yen, atau  kenaikan 1,3 persen selama Kamis sekaligus tingkat tertinggi untuk mata uang Jepang itu dalam 17 bulan terakhir.

Terhadap euro, yen naik sekitar 1,6 persen menjadi 123,17.

Penguatan yen terjadi meskipun banyak upaya oleh pejabat-pejabat Jepang untuk membendungnya.

Kepala Sekretaris Kabinet Yoshihide Suga mengatakan bahwa pemerintah sedang mengawasi dengan cermat pergerakan mata uang itu,  seperti dikutip dari Bloomberg.

(T.A026/B/A026/A026)

Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2016