Jakarta (ANTARA News) - Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta Yusril Izha Mahendra mengatakan dirinya tidak main-main bahkan sangat serius untuk maju dalam Pilkada DKI 2017.

Pernyataan itu dilontarkan Yusril guna menjawab pertanyaan sejumlah pihak yang mempertanyakan keseriusannya untuk maju menjadi DKI 1.

"Jika saya ditanya keseriusan oleh Ahok, saya jawab, saya sangat serius," kata Yusril usai menjalani tes penjaringan bakal calon gubernur Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di kantor DPP partai itu di Jakarta Pusat, Selasa.

Yusril telah menjalani proses sosialisasi kepada masyarakat dan partai politik terkait pencalonan gubernur DKI sehingga ia tidak ingin mundur sedikit pun.

"Saya sudah berjalan terlalu jauh untuk tidak menganggap saya tidak serius soal ini," ucap dia.

Lebih lanjut, Yusril mendoakan agar pesaingnya pada Pilkada DKI, termasuk Gubernur Petahana DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dilimpahi kesehatan dan tidak tersandung masalah hukum agar bisa bertarung di Pilkada 2017.

"Saya akan maju, saya berharap Ahok sehat wal'afiat, dan mudah-mudahan tidak menghadapi masalah hukum misalnya dinyatakan tersangka kemudian ditahan KPK, nanti saya tidak bisa bertanding secara fair," kata dia.

Pewarta: Alviansyah Pasaribu
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2016