Sydney (ANTARA News) - Pasar saham Australia ditutup lebih tinggi pada Rabu, setelah bank sentral Australia, Reserve Bank of Australia (RBA), mengumumkan akan menurunkan suku bunganya pada bulan depan.

Indeks S&P/ASX 200 naik 37,4 poin atau 0,69 persen menjadi berakhir di 5.488,7 poin, dan All Ordinaries bertambah 32 poin atau 0,58 persen menjadi ditutup pada 5.565,9 poin.

Kepala analis pasar CMC Markets Ric Spooner mengatakan kepada News Corp bahwa keuntungan yang lebih luas dibantu oleh risalah pertemuan dewan RBA Australia, yang meningkatkan harapan untuk penurunan suku bunga pada Agustus, yang bisa menguntungkan sektor seperti ritel dan utilitas.

"Pernyataan RBA kemarin memfokuskan perhatian pasar lebih langsung pada pertemuan Agustus, yang secara khusus menyebutkan penilaian mengenai data inflasi dan perekonomian yang diterima sebelum pertemuan itu," kata Spooner.

"Hal ini telah membantu memberikan dukungan untuk beberapa sektor di pasar saham melalui mata uang yang lebih lemah dan imbal hasil obligasi yang lebih rendah."

Saham ANZ naik sebesar 0,96 persen, Commonwealth Bank of Australia juga naik 0,97 persen, National Australia Bank naik sebesar 0,62 persen dan Westpac melonjak 1,20 persen.

BHP Billiton turun 2,92 persen, saingannya Rio Tinto juga merosot 2,02 persen, meskipun penambang emas Newcrest naik 0,70 persen.

Oil Search turun sebesar 0,27 persen, Santos turun 0,41 persen sementara Woodside Petroleum naik sebesar 0,51 persen.

Wesfarmers naik 1,35 persen sementara rivalnya Woolworths juga naik 1,44 persen.

Qantas naik 1,62 persen sementara saham raksasa telekomunikasi Telstra naik 0,87 persen.

Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2016