Sydney (ANTARA News) - Pasar saham Australia dibuka datar pada Jumat, meskipun Wall Street ditutup lebih tinggi didukung berlanjutnya kenaikan harga minyak.

Indeks acuan S&P/ASX 200 naik hanya 0,5 poin atau 0,01 persen menjadi diperdagangkan pada 5.508,3, sementara indeks All Ordinaries bertambah 1,6 poin atau 0,03 persen menjadi 5.608,9 poin.

Analis pasar IG, Angus Nicholson mengatakan Wall Street telah memasang kinerja lumayan pada Kamis, sehingga pedagang menjadi bersemangat melakukan sesuatu "mencoba untuk mendapatkan entry point panjang minyak di bawah 50 dolar AS."

"Minyak mentah Brent ditutup kembali di atas 50 dolar AS untuk pertama kalinya sejak 4 Juli, karena harga minyak memasuki pasar secara teknikal "bullish" setelah menguat lebih dari 20 persen dari posisi terendah terbaru mereka," kata Nicholson.

Dia mengatakan saham-saham komoditas, kecuali minyak, juga memiliki malam yang baik dengan tembaga menguat 0,7 persen dan platinum naik 1,8 persen.

Pada awal perdagangan, ANZ tergelincir 0,88 persen, National Australia Bank turun 1,17 persen, Commonwealth Bank of Australia turun 0,38 persen dan Westpac 0,97 persen lebih rendah.

BHP Billiton naik 1,53 persen, saingannya Rio Tinto naik 0,47 persen, sedangkan penambang emas Newcrest turun 1,22 persen.

Oil Search minyak naik tipis 0,92 persen, Santos naik 1,21 persen dan Woodside Petroleum menguat 1,79 persen.
Woolworths naik 0,17 persen sementara rivalnya Wesfarmers turun 0,05 persen.

Qantas datar, sementara raksasa telekomunikasi Telstra naik 0,65 persen.

Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2016