Dalam pertandingan semifinal yang dilangsungkan di St. Jakobshalle, Basel, Swiss, yang dipantau dari tournamentsoftware, Anthony Ginting harus menyerah dari mantan pebulu tangkis nomor satu dunia itu dalam dua set langsung yang berdurasi 47 menit dengan skor 17-21 dan 17-21.
Sejak awal laga, pemain senior China tersebut terus memimpin perolehan poin, bahkan bisa meninggalkan Anthony dengan skor 7-2. Akan tetapi, wakil Merah Putih berperingkat 30 dunia itu mampu mengejar untuk menjadikan kedudukan 8-5.
Jelang waktu interval, Lin Dan berhasil kembali mendulang poin dan meninggalkan Anthony hingga akhirnya pemain China berperingkat tujuh dunia tersebut sempat memimpin set pertama dengan 11-6.
Kemudian, Anthony mencoba memperkecil kedudukan, bahkan bahkan sempat menjadikan selisih poin hanya dua angka 16-14.
Akan tetapi, Anthony belum mampu menyalip hingga akhirnya Lin Dan berhasil menjauhkan kembali perolehan poinnya dan berhasil memenangkan set pertama.
Unggul di set pertama, Lin Dan tidak mau kehilangan momentum dengan langsung tancap gas dan unggul 4-0 atas Anthony pada awal set kedua. Akan tetapi, Anthony dalam tempo beberapa menit sempat mendekat dan bahkan menyeimbangkan kedudukan 7-7.
Selanjutnya, kedua pemain berlaga secara ketat dan saling susul-menyusul meraih angka hingga skor pada waktu interval menunjukan 11-10 masih untuk Lin Dan. Selepas jeda interval, kedua pebulu tangkis sangat ketat dengan beberapa kali terjadi skor imbang 11-11, 12-12, 14-14 dan 15-15.
Ketika skor berada di angka 15-15, Lin Dan kembali menemukan gaya permainannya hingga bisa mendapat empat poin beruntun menjadikan kedudukan 19-15, sedangklan Anthony hanya mampu menambah dua poin sebelum Lin Dan berhasil memastikan dirinya melangkah ke partai final dengan memenangkan set kedua.
Kekalahan Anthony Ginting itu merupakan yang kedua kalinya dari Lin Dan, suami pebulu tangkis putri China Xie Xingfang, setelah takluk dalam ajang Taiwan Terbuka 2015 dengan skor 7-21 dan 20-22.
Atas kekalahan Anthony Ginting, wakil Indonesia untuk nomor tunggal putra dalam ajang berlevel Grand Prix Gold berhadiah total 120 ribu dolar Amerika Serikat (AS) tersebut pupus sudah.
Sebelumnya, Ihsan Maulana Mustofa Henrikho Kho Wibowo dan Nathaniel Ernestan Sulistyo sudah tumbang sejak putaran pertama.
Ihsan takluk di partai delapan besar di tangan Lin Dan, dengan dua set langsung 17-21 dan 14-21. Di putaran pertama, Henrikho kalah oleh Fabian Roth (Jerman) 10-21, 18-21, sedangkan Sulistyo menyerah dari wakil Slovenia Iztok Utrosa 10-21 dan 15-21.
Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2017
