Jakarta, (ANTARA News) - Direktur Konsumer ABN AMRO Indonesia, Sutanto Darmadi, mengatakan Bank ABN Amro Indonesia akan membuka unit usaha syariahnya (UUS) pada kuartal III tahun ini. "Kita tetap jalankan (proses pembentukan UUS), dan kita targetkan pada kuartal III ini," katanya di Jakarta, akhir pekan ini kepada ANTARA. Menurut dia, UUS yang akan dibuka bank berbasis di Belanda tersebut akan melayani transaksi syariah yang umum dilakukan. "Layaknya bank tradisional, seperti tabungan dan penyaluran pembiayaan. Untuk pembiayaan sektor konsumen juga akan menjadi fokus dalam bisnis syariah," katanya. Ia juga mengatakan, tidak ada perubahan maupun penghentian proses pembentukan UUS pada 2008 terkait dengan akuisisi Royal Bank Of Scotland (RBS) pada Oktober 2007 dan kemungkinan adanya pencitraan baru sehubungan dengan akuisisi tersebut pada tahun ini. Unit usaha syariah merupakan salah satu unit di bank konvensional yang melayani transaksi perbankan syariah. UUS harus sesuai dengan standar syariah yang ditetapkan oleh Bank Indonesia (BI) dan Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia (DSN MUI). Sedangkan bank umum syariah adalah bank yang secara penuh bertransaksi secara syariah dan bukan merupakan unit usaha. Hingga saat ini, telah terdapat bank asing yang mendirikan unit usaha syariahnya yaitu HSBC. Bank yang berbasis di London tersebut mendirikan UUSnya yang dinamai HSBC Amanah. Selain itu, Standard Chartered Bank juga dikabarkan akan mendirikan UUS pada tahun ini. Sedangkan untuk bank domestik, BCA berencana mendirikan bank umum Syariah pada tahun ini. BCA merencanakan mengakuisisi bank kecil untuk kemudian dikonversi menjadi bank syariah. Saat ini, menurut Wakil Presiden Bank BCA, Jahja Setiaatmadja, proses pencarian bank kecil untuk di akusisi masih berjalan. Selain itu ia mengatakan, pihaknya juga mengkaji untuk menggandeng mitra strategis guna mengembangkan bank syariah tersebut. BRI juga dikabarkan akan mengoperasikan bank umum syariah yang merupakan anak usahanya pada semester I 2008. Hal ini dilakukan setelah pada akhir 2007, BRI mengakuisisi bank Jasa Arta untuk dijadikan bank umum syariah. Saat ini BRI hanya memiliki UUS. Menurut data BI, hingga Maret 2008, jumlah bank yang memiliki UUS terdapat 28 bank, bertambah dua bank dibandingkan posisi akhir Desember yaitu UUS Bank Pembangunan Daerah Jawa Tengah dan Bank Tabungan Pensiunan Nasional (BTPN). Sedangkan bank umum syariah masih tetap tiga bank, yaitu Bank Muamalat Indonesia, Bank Mandiri Syariah dan Bank Syariah Mega Indonesia.(*)

Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2008