Namun ia yakin rakyat Amerika akan mampu mengatasi kesulitan-kesulitan saat ini.
"Pemulihan ekonmi tidak bisa terjadi hanya dalam waktu semalam, dan kemungkinan situasi masih akan memburuk sebelum mulai membaik," kata Obama dalam pidato mingguan di radio seperti dilaporkan AFP.
"Namun kita telah mampu melalui kejadian seperti ini sebelumnya dan saya percaya jika kita bersama dan menciptakan semangat warga Amerika lagi, kita akan dapat menghadapi tantangan-tantangan di masa kita dan menulis besar-besar dalam halaman selanjutnya di sejarah Amerika."
Komentar Obama ini muncul setelah data baru yang dikeluarkan Jumat menunjukkan pengangguran AS melonjak 7,2 persen yang merupakan tertinggi dalam 16 tahun akibat resesi yang memburuk yang mendorong perusahaan memangkas pekerjaannya sebanyak 524.000 pekerjaan di bulan Desember, sehingga selama setahun pemutusan hubungan kerja mencapai 2,6 juta pekerjaan.
Obama mengatakan, pekerjaan pertamanya setelah memasuki Gedung Putih pada 20 Januari adalah mengembalikan rakyat AS untuk kembali pada pekerjaannya dan perekonomian AS bisa maju kembali.
Ia mengatakan, data yang dihimpun tim ekonomnya menunjukkan bahwa rencana ekonominya akan membantu menciptakan tiga hingga empat juta pekerjaan, yang 90 persennya di sektor swasta.
Menurut presiden terpilih itu, hampir setengah juta pekerjaan akan diciptakan dengan investasi di energi bersih dan berencana meningkatkan dua kali lipat produksi energi alternatif di tiga tahun ke depan.
Ratusan ribu pekerjaan, katanya, akan diciptakan melalui perbaikan sistem perawatan kesehatan dan transisi ke sistem komputerisasi perekaman medis secara nasional yang mencegah kesalahan dalamn perawatan medis.
Obama juga mengharapkan ratusan ribu pekerjaan akan muncul di bidang pendidikan melalui pemberian puluhan ribu perlengkapan sekolah untuk ruang kelas abad 21, laboratorium dan komputer, agar "membantu anak-anak kita bisa bersaing dengan pekerja mana pun di dunia untuk mendapatkan pekerjaan."
Sekitar 400.00 rakyat bisa kembali bekerja dengan rencana ini, yakni dengan upaya perbaikan infrastruktur AS mencakup perbaikan jalan, jembatan dan sekolah.
"Semua ini adalah lapangan kerja yang tidak hanya mengembalikan rakyat kepada pekerjaannya di jangka pendek, tapi membawa perekonomian kita memimpin dunia di jangka panjang," kata Obama tentang rencana ekonominya itu.(*)
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009
