Montreal (ANTARA News) - Pemimpin klasemen pembalap Formula Satu Lewis Hamilton merebut posisi "pole" (start terdepan) untuk Grand Prix Kanada, Minggu, setelah menjadi yang tercepat pada kualifikasi, Sabtu waktu setempat. Pembalap BMW-Sauber dari Polandia Robert Kubica, yang kecelakaan hebat di Sirkuit Gilles Villeneuve tahun lalu, sepertinya akan merebut pole saat mencatatkan waktu 1:18,498. Namun Hamilton, yang merebut kemenangan pertama sepanjang karirnya di Kanada tahun lalu, berhasil memacu McLaren dengan waktu 1:17,886 pada usaha terakhirnya. Pembalap Ferrari Kimi Raikkonen, juara bertahan, akan start dari posisi ketiga sementara posisi keempat ditempati pembalap Renault Fernando Alonso. Nico Rosberg dari Jerman membawa Williams ke posisi kelima, disusul pembalap Ferrari lainnya Felipe Massa di posisi keenam. "Saya merasa nyaman di dalam mobil sejak kemarin. Pagi ini lintasan cukup sulit bagi semua karena licin tetapi kami tetap positif," ujar Hamilton, seperti dilaporkan Reuters. "Lalu saat kualifikasi saya merasa seperti di rumah sendiri. Tim melakukan tugas dengan baik pada awal setiap tahap kualifikasi," sambungnya. Hamilton mengaku terkejut dengan kecepatan yang bisa dicapainya pada putaran akhir kualifikasi. "Saya merasa Kimi memburu saya sehingga ia mungkin mengalahkan waktu saya, jadi saya tahu harus berusaha keras. Saya bisa lebih cepat enam atau tujuh persepuluh detik di lap itu dan itu luar biasa," jelasnya. Posisi pole itu menjadi yang kedelapan bagi pembalap asal Inggris yang telah 24 kali mengikuti GP F1 itu. Meski kembali tampil impresif, Kubica tidak optimistis memandang peluangnya untuk bisa memberi BMW-Sauber kemenangan pertama musim ini. "Melihat sesi latihan, Ferrari dan McLaren memiliki kecepatan lebih bagus dan sayangnya saya akan start dari posisi yang kurang menguntungkan tetapi saya akan coba yang terbaik," tuturnya. Sementara itu Raikkonen frustrasi akan kondisi lintasan yang menghambat usahanya di kualifikasi tetapi ia melihat perbedaan waktu yang dicatatnya dengan Hamilton tidak merefleksikan kekuatan sebenarnya dari kedua kendaraan itu. "Saya tidak melihat perbedaan itu akan menjadi satu detik pada kondisi normal," ujar pembalap asal Finlandia itu. "Kami cepat, kami memiliki mobil yang bagus sepanjang akhir pekan, sungguh memalukan kami tidak bisa menggunakannya sesuai dengan yang kami inginkan. Pada balapan nanti kami harus memiliki kecepatan yang bagus," tandas Raikkonen.(*)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2008