Hal itu menyusul performa buruk Leclerc di kualifikasi dan harus start dari P19. Ia pun berupaya keras menjalani balapan dari belakang grid namun tak memiliki cukup waktu untuk menyalip para pesaingnya demi masuk ke zona poin.
Sang pebalap Monako harus puas finis P11 dan gagal mengumpulkan poin untuk klasemen pebalap. Menurut laporan dari laman resmi Formula 1, Rabu, ini merupakan penampilan tanpa poin ketiganya di musim ini.
Leclerc mengalami kesulitan dengan bagian belakang mobilnya saat melakoni babak kualifikasi yang membuatnya tersingkir di Q1 untuk pertama kalinya sejak Grand Prix Monako 2019.
Ferrari kemudian memilih untuk mengganti bagian belakang mobilnya, tapi perubahan tersebut tidak menghasilkan banyak kemajuan karena Leclerc finis di urutan ke-12 meskipun ia maju setelah penalti lima detik yang diberikan pada Yuki Tsunoda (AlphaTauri).
Baca juga: Leclerc sebut performa Ferrari tertinggal dari para rival di F1
"Saya tidak mengerti apa yang salah. Tapi yang jelas, kami sudah melakukan sesuatu yang tidak tepat," ungkap Leclerc.
"Kami harus benar-benar mengerti dan melakukan pekerjaan yang lebih tepat sekarang karena beberapa balapan berlalu dan kami berjuang dengan kondisi atau mobil yang kurang (adaptif)," ujarnya menambahkan.
Sementara itu, Leclerc saat ini berada di urutan ketujuh dengan total 42 poin pada klasemen sementara pebalap musim ini. Rekan satu timnya, yakni Carlos Sainz berada di posisi keenam dengan mengoleksi 58 poin sepanjang musim.
Di sisi lain, Ferrari berada di posisi keempat pada klasemen sementara untuk konstruktor dengan 100 poin terkumpul. Ferrari berada di bawah pemuncak klasemen yaitu Red Bull, Mercedes, dan Aston Martin.
Putaran Formula 1 selanjutnya adalah Grand Prix Kanada. Balapan ini akan digelar di Sirkuit Gilles-Villeneuve pada 16-18 Juni.
Baca juga: Russell: Pembaruan teknis bisa bawa Mercedes makin ungguli Ferrari
Baca juga: Hamilton: Dua podium di GP Spanyol bukti kemajuan Mercedes
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2023
